Dari Hobi Bekreasi Jadi Kemandirian Ekonomi Ala Srikandi Purworejo

0
Foto: Silvia Nur Laila Sukses Bangun Kemandirian Ekonomi

Kabupaten Purworejo – Silvia Nur Laila, anggota Depwan PDI Perjuangan Kab. Purworejo menggeliatkan kemandirian ekonomi melalui usaha kreasi kue yang terdiri dari kue tart, puding, hingga kue kering. Tidak hanya itu, kini Dirinya juga menerima pesanan buket yang terdiri dari rangkaian uang, snack, dan balon. Beragam jenis kreasi diproduksi sendiri di kediamannya yang beralamat Desa Popongan, Kecamatan Banyuurip. Jum’at, (29/10/2021).

‘Bu Nasri Cake & Cookies’ merupakan label miliknya yang pemasarannya disetir sejak tahun 2015. Kini brand tersebut mulai mendapatkan simpati dari masyarakat. Banyaknya pesanan mengindikasikan adanya keberhasilan usaha yang digelutinya.

Foto: Hasil Produk Kemandirian Ekonomi Oleh Silvia Nur Laila

“Bu Nasri adalah nama ibu saya. Dulu awalnya hobi membuat kue saat kuliah bersama ibu saya. Setelah berjalan usahanya muncul banyak orderan kue tart yang bervariasi modelnya. Dari pembicaraan ke pembicaraan usaha, saya berkembang dan menjadi banyak orderan”, kata Silvia.

Tidak hanya kue tart yang mampu bersaing di pemasaran, buket rangkaiannya juga ramai pesanan karena kini marak menjadi trend hadiah wisuda, ulang tahun, dan acara perayaan lainnya.

“Sementara ini masih online untuk pemesanannya karena saya memprioritaskan kualitas dan tentunya usaha kue ini sudah tersertifikasi izin dari Dinkes pada tahun 2009,” ungkapnya.

Silvia mengatakan bahwa pengalaman paling berkesan adalah ketika dirinya dipercaya membuat kue tart untuk Hari Ulang Tahun PDI Perjuangan Ke-47 beberapa waktu silam. “Seperti apresiasi tersendiri bagi saya dipercaya membuat kue Banteng Moncong Putih yang dipesan oleh DPC PDI Perjuangan Kabupaten Purworejo”, kata Silvia.

Dirinya mengaku alat dan perlengkapan yang digunakan sudah lengkap sehingga tidak ada kendala dalam berkarya. Ia menegaskan bahwa tekad kuat dan pemikiran yang kreatif merupakan hal yang paling diutamakan dalam membangun kemandirian ekonomi. Salah satu konfigurasinya adalah dengan mempelajari trend masyarakat untuk dituangkan dalam produk.

Dalam pemasarannya Kader Perempuan ini menerapkan strategi reseller yang telah tersebar di dalam kota hingga luar kota. Ditambah dengan hobi fotografi, Silvia juga menjual produknya secara online. Kompetensi ini dinilai memberikan daya dorong tersendiri bagi perkembangan produk.

Koresponden : Dewi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here