Fraksi PDI Perjuangan Komandoi Refocusing Anggaran untuk Penanganan Covid-19

0

Kabupaten Sragen – Dampak dari Pandemi Covid-19 kian dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Sragen, terkhusus pada sektor ekonomi dan sosial. Roda perekonomian mengarah lesu, perjumpaan sosial terbatasi demi menanggulangi persebaran Covid-19.

Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah daerah, mulai dari penyebaran masker, handsanitizer, sosialisasi, termasuk juga memformulasikan jaring pengaman sosial teruntuk masyarakat menengah kebawah.

Untuk melaksanakan pemenuhan pembiayaan kegiatan tersebut, Pemerintah Kabupaten Sragen bersama dengan DPRD saling bersinergi mencari solusi melalui upaya Refocusing Anggaran. Pelaksanaan tersebut mengacu pada SKB Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Keuangan tentang “percepatan penyesuaian APBD 2020 dalam Rangka Penanganan COVID-19” pun tunduk pada acuan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Refocusing Kegiatan, Realokasi Anggaran, Serta Pengadaan Barang dan Jasa Dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Ditemui di ruang kerjanya Ketua DPRD Sragen, Suparno mengatakan bahwa telah dilaksanakan rapat khusus antara DPRD dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Sragen

“DPRD telah melaksanakan koordinasi aktif dengan pihak eksekutif kabupaten Sragen berkait penanganan Covid-19 di bumi sukowati ini, kami juga telah melaksanakan rapat Refocusing Anggaran baik yang bersumber dari DAU, DAK, BK maupun APBD murni,“ terang Suparno, yang juga sekretaris DPC PDI Perjuangan Sragen

Sejauh ini, Pemerintah Kabupaten Sragen telah menganggarkan 200 Miliar. Dan telah dilaksanakan refocusing hingga tahap kedua sebesar 30 Miliar.
“Pada tahap pertama, kita telah melakukan pergeseran sebesar 5,1 Miliar dari DPRD yang berasal dari anggaran Kunjungan Kerja/Perjalanan dinas. Jika memang nantinya diperlukan lagi Refocusing hingga tahap ketiga, DPRD siap melakukan pergeseran kembali terutama anggaran Perjalanan Dinas dan Rapat,“ tambah Suparno.

Selain melaksanakan Refocusing Anggaran, di bawah Komando Suparno, Banteng-Banteng PDI Perjuangan yang mengemban jabatan di DPRD diperintahkan pula untuk terjun memantau ke Dapil-Dapil.

“Saya juga telah menginstruksikan kepada seluruh Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sragen, untuk turun ke Dapil masing-masing, laksanakan sosialisasi kepada masyarakat dan utamakan gotong-royong,“ tutur Ketua DPRD Sragen tersebut.

Upaya-upaya yang dilakukan oleh Bupati Maupun Ketua DPRD Sragen yang mana keduanya juga merupakan kader PDI Perjuangan, telah selaras dengan Instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan, Ibu Megawati. Beliau memerintahkan pada kader Partai di Tiga Pilar Partai terus mencermati perkembangan situasi untuk bergerak cepat melakukan langkah antisipasi, Terus bergotong-royong dan jangan pernah lelah untuk kerja kemanusiaan kerja pengabdian di tengah Covid-19 ini.

“Target kita saat ini adalah menyelesaikan dengan tuntas, fokus utama kita ialah pada Kesehatan dan keselamatan masyarakat. Terus bergotong-royong untuk kerja kemanusiaan. Tetap hati-hati dan Waspada, sebab musuh kita tak kasat mata. MERDEKA!!!“ tutup orang nomor 1 di DPRD Sragen tersebut.

Koresponden: Rafif Abrar Setyahadi dan Isa Budi Kahono