
Kabupaten Demak – Ketua DPRD Demak, Fahrudin Bisri Slamet mendorong Pemkab Demak untuk segera menuntaskan vaksinasi bagi pelajar. Sehingga belajar secara tatap muka dapat segera dilaksanakan kembali, setelah 1,5 tahun lebih tak diadakan karena pandemi.
Kamis (15/07/2021), hal ini disampaikannya di sela-sela menghadiri giat pemusnahan barang bukti perkara tindak pidana sekaligus Hari Bhakti Adyaksa ke-61 di Kantor Kejari Demak bersama teman-teman Forkopimda.
Politisi yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Demak ini memang mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi yang digencarkan pemerintah dan bersambut antusias masyarakat. Meski demikian, politisi yang akrab disapa FBS ini terus mendorong Pemkab Demak melakukan inovasi demi inovasi guna memaksimalkan PPKM Darurat saat ini.
“Alhamdulillaah hasil evaluasi sementara vaksinasi sejauh ini sudah sesuai harapan. Ada beberapa kekurangan masih wajar, bisa diperbaiki sehingga vaksinasi kedepan lebih aman dan tertib. Antusias warga cukup baik, menandakan kesadaran mereka pentingnya vaksinasi untuk mencegah sebaran kasus covid-19,” ujarnya,
FBS harap betul, agar pada tahun pelajaran baru 2021/2022 diharapkan vaksinasi kelompok umur 12 tahun ke atas bisa segera diselesaikan. Sasaran pelajar SMP dan SMA sederajat harus segera tuntas, sehingga kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka dapat berlangsung seperti sediakala sebelum ada wabah Covid-19. Tentu dengan tetap menerapkan standar protokol kesehatan (prokes).
“Sebab saya yakin pembelajaran paling efektif hasilnya hanya jika dilakukan dengan tatap muka. Selain pendidikan budi pekerti juga tercapai demi terciptanya generasi lebih berkualitas,” imbuh wakil rakyat asli Mranggen itu.
Mengenai stok atau ketersediaan vaksin yang tersisa untuk dua hari, bersama Bupati dan jajaran Forkompimda disebutkan telah menyampaikannya kepada pemerintah provinsi. Sebab vaksinasi adalah program pemerintah pusat, sementara daerah sebagai pelaksana.
Koresponden : Hana – Rahmad