Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Brebes Minta Kaji Ulang Program Jateng di Rumah Saja

0
Ketua FRAKSI PDI Perjuangan DPRD Kab. Brebes, Muhammad Rizki Ubaidillah


Kabupaten Brebes – Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Brebes Muhammad Rizki Ubaidillah meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes meninjau kembali gerakan Jawa Tengah di Rumah Saja pada tanggal 6-7 Februari 2021 sesuai Surat Edaran (SE) Bupati. Terutama rencana Pemkab menutup pasar yang merupakan roda perekonomian masyarakat.

“Menurut kami, soal penutupan pasar itu bisa ditinjau lagi. Saran kami tidak menutup pasar, pilihan yang lebih bijak dibatasi saja jam operasionalnya,” kata Muhammad Rizki Ubaidillah, Kamis (4/2/2021).

Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Brebes itu menerangkan, pembatasan jam operasional pasar bisa menjadi opsi agar perputaran ekonomi tetap berjalan. Sehingga masyarakat tetap bisa menjalankan aktivitas seperti biasa, menyesuaikan pembatasan jam operasional.

“Contoh ada batasan pasar operasional sampai jam 09.00 WIB saja. Karena pasar tempat sumber ketersediaan bahan pokok. Kalau pasar modern, mall yang ditutup. Termasuk toko yang tidak jualan bahan pokok ditutup,” jelasnya.

Mas Uki panggilan akrab Moh. Rizki Ubaidillah yang juga tokoh pemuda Brebes itu mengungkapkan, dalam SE tidak diterangkan atau ada penjelasan sanksi. Sehingga penutupan pasar itu justru bisa berdampak bagi masyarakat.

“Kebijakan terkait obyek perekonomian masyarakat ini sangat sensitif. Pada prinsipnya juga harus mempertimbangkan kearifan lokal. Apalagi, kategori angka kemiskinan kita masih tinggi di Jateng. Pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19 harus terus didorong,” pungkasnya.

Koresponden: RiRi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here