Kabupaten Temanggung – Ketua DPRD Temanggung, Yunianto menghadiri acara Halal Bihalal keluarga besar Polres dan Kodim Temanggung. Adapun acara yang mengusung tema ‘Terjalinnya Keharmonisan Kerukunan Hidup Beragama dalam Bingkai Kebhinekaan Menuju Temanggung Aman, Tentram, dan Damai’ ini juga turut dihadiri oleh Purnawirawan TNI/Polri, FKUB, serta beberapa ormas.
Dalam sambutannya, Yunianto mengapresiasi kinerja Polres dan Kodim Temanggung yang sudah bekerja keras dalam menciptakan kondusivitas selama bulan ramadan dan lebaran. Keberhasilan itu menurutnya juga tercapai karena adanya partisipasi aktif dari publik untuk ikut mewujudkan Kamtibmas.
“Mewakili lembaga legislatif dan masyarakat Temanggung, saya mengucapkan terima kasih kepada Polres dan Kodim. Kedua institusi ini telah bekerja keras dan ikhlas sehingga ibadah kita di bulan ramadan bisa aman dan nyaman. Ketika kita tertawa dan bahagia dengan keluarga saat lebaran, perlu kita ingat juga bahwa dua institusi ini tetap berkerja di bawah teriknya matahari,” ujar Yunianto.
“Keberhasilan untuk mewujudkan Kamtibmas itu juga tidak lepas dari peran aktif publik, ada sinergi yang terbangun. Ada relawan, ormas, para pelajar, dsb. Seluruh komponen menunjukkan kerjanya dengan baik sehingga Temanggung selama ramadan dan lebaran begitu luar biasa suasananya, penuh kedamaian,” lanjutnya.
Sosok Ketua DPC PDI Perjuangan Temanggung itu tak lupa menegaskan bahwa Operasi Ketupat Candi yang menjadi program tahunan dari Polri juga terbukti menunjukkan output dan outcome yang optimal. Di Temanggung khususnya, peredaran miras dan mercon berhasil ditumpas oleh Polres. Dampak dari hal itu dituturkan olehnya tidak terjadi konflik kekerasan maupun huru-hara di tengah-tengah masyarakat.
“Basisnya adalah program tahunan Operasi Ketupat Candi. Luar biasa hasilnya, barang sitaan terkumpul dan juga telah dimusnahkan. Masyarakat juga sudah diberikan edukasi, sehingga harapannya ke depan tidak ada lagi mercon dan miras yang beredar, khususnya pada bulan ramadan maupun lebaran, karena itu sangat merisaukan sekaligus membahayakan,” pungkasnya.
Koresponden : Enggar – Zidan