Yunianto: Kader Komunitas Juang Murid Ideologis Bung Karno

0
Foto: Ketua DPC PDI Perjuangan Temanggung, Yunianto Saat Diwawancarai Mengenai Komunitas Juang

Kabupaten Temanggung – Ketua DPC PDI Perjuangan Temanggung, Yunianto memberikan pandangannya terkait dengan pentingnya fungsi rekrutmen dan fungsi edukasi yang dimiliki oleh Partai. Baginya, kedua fungsi tersebut merepresentasikan bahwa sebuah Partai menyiapkan seorang calon pemimpin di masa depan.

Yunianto menjelaskan bahwa PDI Perjuangan, khususnya di Jawa Tengah, fungsi rekrutmen menyasar bukan hanya untuk kepentingan elektoral semata, melainkan juga memang benar-benar ingin mengajak anak muda untuk mulai simpati terhadap dunia politik. Edukasi juga diberikan kepada para pemuda tersebut dengan cara mereka diberi pemahaman ideologi Pancasila serta idee-idee Bung Karno dengan harapan mereka nantinya bisa meneruskan perjuangan politik tersebut.

Foto: Kader Komunitas Juang Bertugas untuk Ikut Mensukseskan Acara Ziarah Makam Bung Karno

“Unit diklat itu bernama Komunitas Juang, wadah yang dibuat oleh Partai di Jawa Tengah untuk menyiapkan pemimpin di masa depan. Di Komunitas Juang, rekrutmen dilakukan untuk memastikan ke depan ada reorganisasi yang sehat. Kader-kader muda ini juga diberikan edukasi, diberi pemahaman materi mengenai Pancasila, gotong royong, idee-idee Bung Karno supaya mereka punya pemahaman yang visioner terhadap dunia politik. Inilah bentuk kaderisasi komprehensif yang kami miliki,” ujarnya.

Di Temanggung sendiri, Yunianto mengungkapkan bahwa kaderisasi bagi anak muda yang tergabung di dalam Komunitas Juang dilaksanakan melalui dua langkah konkret, yakni pembinaan materi serta penugasan tertentu di lapangan. Bahkan, ia juga menegaskan bahwa kader Komunitas Juang saat ini juga telah ada ada yang di-placement baik di struktur Partai ataupun penugasan yang lainnya.

Foto: Kader Komunitas Juang Melaksanakan Acara Bakti Sosial

“Komunitas Juang adalah anak muda yang menjadi harapan kita akan meneruskan perjuangan politik ini. Kami pastikan kaderisasi di Komunitas Juang berjalan dengan baik, secara teknis di lapangan kader di-maintain 24 jam oleh Mentor Juang dan Asisten Mentor Juang. Mereka belajar materi di dalam kelas hingga mendapatkan tugas di lapangan,” paparnya.

“Saat Ketua DPR RI, Mbak Puan ke Jawa Tengah, mereka ikut menjadi bagian dari supporting. Terbaru, acara Ziarah Makam Bung Karno, kader muda Temanggung ini juga berangkat, menjadi bagian dalam mensukseskan acara. Sejauh ini juga ada yang di-placement baik di struktur Partai, sayap maupun badan Partai, hingga penugasan di entitas yang luar apabila memang sudah memiliki Karakter, Kompetensi, dan Kapasitas yang mumpuni,” lanjutnya.

Foto: Kader Komunitas Juang Melaksanakan Aksi Bersih-Bersih DAS Jambe

Di sisi lain, Yunianto yang juga merupakan El KomandanTe Temanggung menegaskan bahwa Komunitas Juang ini merupakan bagian dari murid-murid ideologis Bung Karno. Hal tersebut terbukti dari kegiatan lapangan yang dilakukan oleh Komunitas Juang di mana selalu mengedepankan nilai kegotong-royongan serta orientasinya adalah untuk memperkuat tenaga Kaum Marhaen.

“Mereka belajar dari skala yang kecil. Ketika ada kegiatan, mereka bergotong-royong dalam hal apapun, kemudian dimanifestasikan di lapangan. Bakti lingkungan dan bakti sosial misalnya, mereka persembahkan kegiatan tersebut untuk kepentingan masyarakat, Wong Cilik. Jadi, jika Bung Karno bilang beri saya sepuluh muda, maka akan saya guncangkan dunia, sepuluh muda itu Insyaallah dan saya harap ada di Komunitas Juang,” tandasnya.

Koresponden : Enggar – Zidan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here