Kabupaten Temanggung – Ketua DPRD Temanggung, Yunianto menghadiri giat sosialisasi Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) di Graha Bumi Phala. Adapun kegiatan ini turut dihadiri jajaran Forkopimda Temanggung, Forkopimcam dari 20 kecamatan se-Temanggung, kepala desa Se-Temanggung, dan unsur dari Dinas Sosial, Selasa (1/11/2022).
Yunianto mengatakan jika BLT DBHCHT ini merupakan bukti bahwa pemerintah baik pusat maupun daerah memiliki komitmen untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat kurang mampu melalui optimalisasi penggunaan APBD. Di Temanggung sendiri, ia menyebut jika komoditas tembakau dari petani lokal sangat berperan signifikan untuk progres pengentasan kemiskinan yang menjadi program pemerintah.

“Cukai tembakau secara konkret dapat dirasakan manfaatnya. Penerimaan negara dari hasil penjualan tembakau 50% adalah untuk program kesejahteraan. Artinya, kita alokasikan untuk memerangi kemiskinan. Potensi cukai tembakau benar-benar kami perhatikan, baik pemerintah pusat maupun daerah memiliki komitmen yang sama untuk mengoptimalkan pengelolaan dana cukai tersebut,” terangnya.
Lebih lanjut, Yunianto yang juga merupakan Ketua DPC PDI Perjuangan Temanggung ini menegaskan supaya jajaran pemerintah desa, kecamatan, dan OPD terkait segera melakukan penyesuaian data, khususnya bagi masyarakat calon penerima bantuan. Hal ini dilakukan supaya bantuan yang akan segera direalisasikan tersebut bisa tepat sasaran serta outcome-nya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
“Kita mesti bersinergi, bergotong-royong mengentaskan kemiskinan di Temanggung. Selain dari DAU, DBH cukai tembakau harus kita optimalkan. Karena pendanaan sudah mulai menunjukkan progres, maka selanjutnya yang harus diperhatikan adalah pendataan. Baik pemdes, kecamatan, maupun OPD di Temanggung harus melakukan penyesuaian data penerima secara aktual dan faktual agar nantinya bantuan tepat sasaran,” tandasnya.
Koresponden : Enggar – Zidan