Kabupaten Demak – Melalui pengajian umum menyambut Haul ke-519 H Agung Kanjeng Sultan Raden Abdul Fattah, Bupati Demak, dr. Hj. Eistianah turut menyalurkan energi positif bagi seluruh jamaah yang hadir.
Sabtu (15/01/2022), bertempat di selasar kompleks Masjid Agung Demak, Bupati yang juga Politisi PDI Perjuangan itu mengingatkan, bahwa berbicara tauladan Kanjeng Sultan Raden Abdul Fattah, hal itu yang juga dapat ditarik garis linier dalam menyikapi dinamika saat ini.
“Mengulas sosok Kanjeng Sultan Raden Fattah, beliau merupakan salah satu sosok umaro’ yang ulama. Artinya, beliau mampu memposisikan diri sebagai seorang pemimpin dan juga sebagai seorang kyai. Hal ini yang kemudian dapat kita jadikan bekal di dalam menyikapi kondisi di bayang-bayang pandemi seperti ini,” ucap Mbak Eisti, sapaan akrabnya.
Dikatakan oleh Mbak Eisti, sikap tauladan ini yang kemudian dapat diimplementasikan oleh para Romo Kyai yang ada di masing-masing pondok pesantren yang ada di Kab. Demak. Melalui peran serta mereka ini yang kemudian diharapkan memberi sosialisasi dari desa ke desa.
Ini penting, karena setelah melakukan analisis yang mendalam dan bekerja sama dengan berbagai pihak, Mbak Eisti memperoleh sebuah realitas, bahwa sosialisasi yang dilakukan di Kab. Demak melalui ponpes tidak efektif. Sehingga ini yang kemudian harus terus dibenahi dari waktu ke waktu.
“Kita akan terus memastikan, bahwa melalui berbagai kegiatan keagamaan seperti ini yang akan menjadikan alternatif untuk terus memberikan arahan kepada para Romo Kyai hingga pemuka agama. Karena melalui kesempatan ini juga yang kemudian menjadi pijakan kita untuk optimis pada tahun 2022 ini Kab. Demak dapat bangkit,” pesan Mbak Eisti.
Koresponden : Hana – Rahmad