Sukirno Ajak Masyarakat Budayakan Gotong Royong

0
Foto: Sukirno Memaparkan Materi Sosialisasi

Kabupaten Klaten – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Tengah, Drs. Stephanus Sukirno, M.S menggelar Sosialisasi Penguatan Demokrasi Daerah di gedung pertemuan Dukuh Jiwo Kulon, Desa Trotok, Kecamatan Wedi, Jumat (9/6/2023).

Turut hadir dalam kegiatan sosialisasi yang mengusung tema ‘Membangun Perdaban Gotong Royong’ tersebut Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Klaten Diah Eva Subadra, Perangkat desa, Kader PDI Perjuangan, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan warga masyarakat lainnya.

Foto: Sukirno Bersama Peserta Sosialisasi

Dalam kesempatan tersebut, Sukirno menyampaikan bahwa rakyat Indonesia perlu bersyukur karena memiliki sistem demokrasi yang khas, yaitu Demokrasi Pancasila yang digagas oleh Bung Karno. Karenanya, masyarakat perlu menguatkan pelaksanaan Demokrasi Pancasila itu dengan membudayakan gotong royong.

“Demokrasi Pancasila sebagai sistem demokrasi yang dianut di Indonesia secara ringkas adalah sistem demokrasi yang dilaksanakan berdasarkan musyawarah untuk mufakat bagi kesejahteraan rakyat. Kebebasan individu dijamin, namun tidak bersifat mutlak, karena disesuaikan dengan tanggung jawab sosial,” ujarnya.

Lebih lanjut, Sukirno menjelaskan bahwa istilah Pancasila pertama kali dicetuskan oleh Bung Karno pada sidang BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia). Dalam sidang itu, BPUPKI membahas mengenai dasar negara yang akan digunakan jika kelak Indonesia merdeka.

“Pada sidang BPUPKI yang pertama, tiga tokoh Indonesia mengusulkan dasar negara, yakni Moh Yamin pada 29 Mei 1945, Mr. Soepomo pada 31 Mei 1945, dan Ir. Soekarno pada 1 Juni 1945. Usulan rumusan dasar negara oleh Soekarno, yakni Kebangsaan Indonesia, Internasionalisme atau perikemanusiaan, Mufakat atau demokrasi, Kesejahteraan sosial, dan Ketuhanan yang Maha Esa,” jelasnya.

“Demokrasi Pancasila hendaknya dijunjung tinggi oleh bangsa Indonesia. Karenanya, warga negara harus menyadari pentingnya persatuan Indonesia. Bangsa Indonesia itu bukan hanya satu agama, satu suku, satu ras yang sama. Kita terdiri dari berbagai agama, suku bangsa, dan sebagainya. Maka, kita perlu menguatkan Demokrasi Pancasila, membudayakan gotong royong, dan persatuan Indonesia. Apalagi bulan Juni ini merupakan bulan Bung Karno,” ungkap Sukirno yang juga menjabat Kepala Badiklatda DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah.

Sementara itu, Diah Eva Subadra mengucapkan terima kasih atas diadakannya sosialisasi Penguatan Demokrasi Daerah di Desa Trotok ini. “Maka, saya mengajak semua warga di sini untuk bersama-sama, bergotong-royong membangun Desa Trotok yang kita cintai ini,” pungkasnya.

Sosialisasi Penguatan Demokrasi Daerah ini berlangsung meriah. Di akhir acara, Stephanus Sukirno mengajak hadirin untuk menyanyikan lagu Garuda Pancasila, Indonesia Pusaka, dan Desaku.

Koresponden : Wawan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here