Kabupaten Temanggung – Sebuah Partai politik tentu memerlukan adanya struktural yang berjenjang dan terkoordinir dalam rangka mengaktualisasikan sebuah program yang dicanangkan baik yang sifatnya elektoral maupun untuk pengabdian kepada masyarakat. Untuk aspek elektoral, struktural Partai inilah yang nantinya akan menjadi ujung tombak media publikasi sekaligus jembatan aspirasi dari masyarakat terhadap Partai.
Bagi PDI Perjuangan, struktural Partai memegang peranan penting untuk memenangkan elektoral, terlebih menghadapi Pemilu 2024 di Jawa Tengah sendiri Partai berlambang banteng moncong putih ini menerapkan strategi politik bernama KomandanTe Stelsel. Dalam strategi ini, nantinya struktural Partai akan menjadi mesin pemenang utama di mana keberadaanya akan menguatkan KomandanTe teritorial yang telah ditetapkan oleh Partai.
Untuk menguatkan barisan sekaligus membangun harmonisasi antara KomandanTe dan struktural Partai, di Daerah Pemilihan (Dapil) 5 Temanggung, pihak DPC PDI Perjuangan Temanggung, PAC Kedu, PAC Kandangan, serta jajaran Ranting menyelenggarakan kegiatan konsolidasi politik bersama. Acara ini juga turut dihadiri oleh Wakil Ketua Bidang Rekrutmen dan Kaderisasi DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Sofwan D Ardyanto.
Dalam sambutannya, Yunianto selaku Ketua DPC mengungkapkan bahwasanya Dapil 5 Temanggung memiliki cita-cita untuk menaikkan jumlah kursi legislatif pada Pileg 2024 mendatang. Untuk itu, pihaknya mengharapkan supaya kader struktural Partai dan KomandanTe sama-sama membangun sinergi yang konstruktif sehingga cita-cita di atas dapat teraktualisasikan.
“Partai politik adalah motor bagi kita untuk memperjuangkan cita-cita masyarakat. Dengan demikian, kita perlu kekuasaan, sehingga hal-hal yang dibutuhkan masyarakat bisa kita akomodir. Untuk mendapatkannya, terdekat adalah melalui Pileg 2024 di mana Dapil 5 kita mesti menaikkan jumlah kursi PDI Perjuangan di DPRD Temanggung. Untuk itu, struktural Partai bersama KomandanTe harus saling menguatkan, bersinergi untuk kemenangan elektoral,” ungkapnya, Jumat (25/11/2022).
Adapun untuk mekanisme teknis bagi pemenangan elektoral ini salah satunya adalah melalui pembentukan KomandanTe Bintang Satu. Diungkapkan oleh Sekretaris DPC, Intan Kurniasari bahwasanya PDI Perjuangan di Temanggung harus memperhatikan perolehan suara di TPS. Pengawalan suara dari bawah sampai atas ini nantinya akan dikelola oleh Partai melalui KomandanTe Bintang Satu tersebut.
“Kita butuh anak muda yang cekatan terhadap teknologi, sehingga perolehan suara nantinya bisa segera di-report realtime. Mereka nantinya akan mengisi pos KomandanTe Bintang Satu di masing-masing TPS sehingga kita harapkan suara masyarakat untuk PDI Perjuangan dapat terkawal dengan maksimal,” terangnya.
Sementara itu, Sofwan D Ardyanto memberikan pengarahan kepada peserta kegiatan jika dirinya memperoleh tugas memperkuat elektoral Partai di Temanggung dari Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Ir. Bambang Wuryanto, M.B.A. Untuk itu, ia berharap seluruh kader Partai di Temanggung termasuk struktural dapat ikut mensukseskan tugas tersebut.
“Saya mendapatkan tugas dari Ketua DPD, Komandan Bambang Patjul untuk wilayah Wonosobo dan Temanggung. Di Wonosobo tugasnya sudah terlaksana, tepatnya melalui Pilkada. Di Temanggung adalah untuk 2024, untuk itu perlu adanya penataan barisan. Hari ini kita bersama-sama untuk mensukseskan tugas tersebut, output-nya kita harapkan Pemilu 2024 nanti di Temanggung bisa Menang Spektakuler,” terangnya.
Ia juga meminta supaya struktural Partai ini melaksanakan kerja politik dengan mengutamakan nilai kegotong-royongan. Dalam KomandanTe Stelsel, pembagian wilayah adalah sebuah mekanisme yang sengaja dicipatakan agar masing-masing KomandanTe bisa fokus pada wilayah yang telah ditentukan. Struktural Partai mesti menguatkan KomandanTe tersebut tanpa memandang aspek personalia atau konsep like and dislike.
Koresponden : Enggar – Zidan