Stephanus Sukirno Gelar Sosialisasi Non Perda di Kadilanggon

0
Foto: Giat Sosialisasi Non Perda yang Diinisiasi oleh Stephanus Sukirno

Kabupaten Klaten – Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Tengah, Drs. Stephanus Sukirno, M.S menggelar Sosialisasi Non Perda yang bertema ‘Perempuan Pahlawan Peradaban Bangsa’ di Gedung Serbaguna Desa Kadilanggon, Kecamatan Wedi, Sabtu (18/3/2023).

Turut Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Klaten Diah Eva Subadra, kepala desa dan perangkat desa, Kader PDI Perjuangan, Kader PKK, Ketua RT dan Ketua RW, tokoh masyarakat, serta warga masyarakat lainnya.

Foto: Sukirno Memberikan Pemaparan Materi

Dalam kesempatan tersebut, Sukirno menyampaikan bahwa untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, maka penyelenggara negara dan seluruh elemen masyarakat Indonesia harus berkomitmen untuk mempertahankan Empat Pilar Kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

“Empat Pilar Kebangsaan ini harus terus dijaga, maka jangan biarkan orang dari luar mengkutak-katik, mengkotak-kotak, memecah belah bangsa Indonesia. Kebhinnekaan Indonesia juga harus terus dirawat, karena bangsa Indonesia itu terdiri dari berbagai suku bangsa, agama, budaya, latar belakang, dan sebagainya,” ujarnya.

Sukirno juga mengatakan bahwa perempuan berperan penting dalam membangun peradaban bangsa. Fakta dalam kehidupan sehari-hari sosok ibu lah yang lebih banyak mendampingi dan mendidik anaknya-anaknya sehingga mempunyai karakter yang baik.

“Perempuan boleh saja beraktivitas di luar rumah, boleh mengikuti berbagai kegiatan. Hanya saja, jangan lalu terlalu mengurusi dirinya sendiri sehingga menelantarkan keluarganya, terutama anak-anaknya,” imbuhnya.

Sementara itu, Diah Eva Subadra menyambut baik Sosialisasi non Perda di Gedung Serbaguna Desa Kadilanggon ini. Ia berharap sosialisasi ini bisa membangun karakter dalam diri seorang perempuan sehingga mereka bisa ikut andil dalam hal pembangunan.

“Semoga sosialisasi ini bisa bermanfaat bagi masyarakat. Masyarakat mendapat pengetahuan dan wawasan mengenai peran perempuan dalam membangun peradaban bangsa. Saya berharap ke depan kita bisa bareng-bareng membangun desa,” pungkasnya.

Baca Juga :   Geliat Mbak Eisti Hadirkan Optimisme Bagi Petani Bawang Merah

Koresponden : Wawan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here