Kabupaten Klaten – Bupati Klaten, Sri Mulyani menghadiri kegiatan pamitan haji Kabupaten Klaten Tahun 2023 di Grha Bung Karno, Selasa pagi (7/6). Turut hadir dalam kegiatan itu jajaran Forkopimda Klaten, Kepala OPD Klaten, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan lain sebagainya.
Kegiatan pamitan jamaah calon haji tersebut merupakan rangkaian kegiatan yang direncanakan oleh panitia pemberangkatan calon haji Klaten. Kegiatan tersebut bertujuan sebagai sarana menjalin komunikasi dan silaturahmi antara calon haji, Forkopimda, dan seluruh OPD Klaten.
Perwakilan jamaah calon haji Klaten, Yuli Budi Susilowati mengatakan bahwa tahun 2023 merupakan tahun yang istimewa bagi jamaah haji Indonesia, karena pemerintah memberikan prioritas bagi para jamaah lansia untuk berangkat haji.
“Kami mohon pamit untuk melaksanakan ibadah haji. Semangat para lansia ini sangatlah keren. Para lansia tetap semangat melaksanakan proses demi proses dengan sabar. Kami mohon doa restu semoga kami semua dapat diberikan kesehatan dan dapat melaksanakan ibadah dengan sempurna dan memperoleh haji mabrur serta selamat, sehat, dan bisa berkumpul kembali bersama keluarga,” ujarnya.
Sri Mulyani menyampaikan bahwa tahun 2023 terdapat 1.183 calon jamaah haji dari Klaten. Dirinya menambahkan Pemkab Klaten membekali jamaah calon haji beberapa makanan dan syal yang bisa dibawa ke tanah suci.
“Alhamdulillah tahun ini kuota haji Klaten sangat banyak. Nantinya, jamaah calon haji ini akan diberangkatkan dari Grha Bung Karno ke embarkasi haji Donohudan pada jumat dan sabtu mendatang. Saya juga bekali dengan abon sapi, serundeng, dan kering kentang bagi para jamaah. Bekal yang sederhana ini semoga diterima dengan baik sebagai pelengkap dan penyemangat para jamaah calon haji dalam menjalankan ibadah di tanah suci,” tuturnya.
Selain itu, Sri Mulyani yang juga selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Klaten tersebut mengimbau seluruh jamaah calon haji Klaten untuk senantiasa menjaga kesehatannya agar proses ibadah di tanah suci dapat berjalan dengan khusyuk.
“Perhatikan kesehatan, karena kesehatan sangat penting. Para jamaah perlu memiliki fisik dan stamina yang prima. Selalu koordinasi dengan tim kesehatan. Tetaplah khusyuk dalam beribadah di tanah suci. Semoga sehat selalu, pulang ke tanah air dengan selamat dan mendapat predikat haji mabrur,” pungkasnya.
Koresponden : Rama