Kabupaten Pati – Merespon aduan masyarakat atas seiring terjadinya macet total di sepanjang jalan Pantura Timur yang memanjang dari Kec. Juwana, Kab. Pati hingga Kec. Kaliori, Kab. Rembang lantas membuat Politisi PDI Perjuangan Kab. Pati angkat bicara.
Tepatnya adalah anggota DPRD Pati dari Fraksi PDI Perjuangan, Teguh Bandang Waluyo yang secara tegas meminta Dinas Perhubungan (Dishub) Kab. Pati melakukan koordinasi dengan Polres pati untuk mengantisipasi kamacetan di Jalan Pantura Pati – Rembang bagian Timur.
Menurut Teguh Bandang saat ditemui usai Sidang Paripurna DPRD Pati, ia mengatakan, apabila kemacetan ini tidak disebabkan oleh satu faktor saja. Akan tetapi terdapat beberapa faktor sentral yang turut menjadi penyabab kemacetan panjang ini.
“Ada beberapa faktor yang menyebabkan macetnya Jalan Pantura Timur ini. Namun, yang paling dominan disebabkan karena jalan yang rusak. Hal ini juga diperparah dengan guyuran air hujan yang melanda Jawa Tengah sejak satu bulan terakhir,” ungkapnya.
Sehingga Teguh Bandang memberi saran jika maintenance jalan belum bisa dilakukan secara optimal karena keterbatasan dana. Ia menilai, setidaknya pemerintah harus memikirkan solusi lain. Perlu adanya jalur alternatif untuk masing-masing ruas kanan dan kiri Jalan Pantura Semarang-Surabaya, terutama untuk kendaraan umum antar provinsi.
“Misalnya yang dari Rembang diputus agar kendaraan lewat Grobogan. Rembang ditutup kiri biar lewat Kab. Blora untuk bisa langsung ke Semarang. Kemudian kendaraan yang dari Semarang ke Surabaya dianjurkan untuk lewat jalan Kec. Jaken, Kab. Pati hingga Sumber, Kab. Rembang,” tandasnya.
Koresponden : Ita