Kota Salatiga – Pelaksanaan Pemilian Legislatif (Pileg) 2024 telah disetujui, yaitu akan dilaksanakan pada bulan Februari 2024. Untuk kembali menang dalam perhelatan tersebut, PDI Perjuangan akan menggunakan sistem KomandanTe Stelsel, dengan tujuan untuk menghindari pertempuran antar Kader di kandang Banteng.
DPC PDI Perjuangan Kota Salatiga melakukan konsolidasi untuk menyamakan persepsi terkait KomandanTe Stelsel kepada Pengurus Ranting Tingkir Lor, Kecamatan Tingkir, yang dilaksanakan di kediaman Masiroh, selaku Ketua Ranting PDI Perjuangan Tingkir Lor.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Struktural DPC Partai, Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Salatiga, Topo, serta Wakil Sekretaris Eksternal DPC PDI Perjuangan Kota Salatiga, Bagas Bachtiar Anjasmara. DPC PDI Perjuangan Kota Salatiga memaparkan konsep KomandanTe Stelsel yang akan digunakan pada Pemilu 2024. Bagas memaparkan, konsep ini dengan tujuan untuk menghindari terjadinya pertempuran dalam satu dapil caleg dari PDI Perjuangan.
“Konsep ini bertujuan untuk menghindari terjadinya pertempuran sesama Caleg di PDI Perjuangan dalam satu dapil. Konsep ini bertujuan untuk memenangkan Partai, bukan untuk perseorangan. Diharapkan, Ranting, maupun perwakilan PAC yang hadir bisa tetap solid untuk bisa memenangkan Pileg di tahun 2024,” ujarnya.
Sementara itu, Dra. Novia Praptiningsih, selaku Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Salatiga berpesan kepada seluruh Kader Partai, dengan adanya konsep KomandanTe Stelsel ini bisa lebih mengedepankan kepentingan Partai dan tetap tegak lurus terhadap Instruksi Partai.
“Sistem KomandanTe Stelsel ini nantinya akan berpengaruh besar bagi PDI Perjuangan. Maka dari itu, saya berharap kepada Kader Partai yang hadir ini bisa ikut mensukseskan konsep KomandanTe Stelsel pada Pileg 2024, serta tegak lurus terhadap Instruksi Partai,” pungkasnya.
Koresponden : Bagas