Sebagai Penyangga Pangan Nasional, Sri Sumarni Terima Kunjungan KKDN Setjen Wantannas RI

0
Foto: Penyangga Pangan Nasional, Sri Sumarni Terima Kunjungan Tim KKDN Setjen Wantannas RI

Kabupaten Grobogan – Sri Sumarni, Bupati Grobogan menerima kunjungan kerja Tim Kunjungan Kerja Dalam Negeri (KKDN) Setjen Wantanas RI dengan tema ‘Optimalisasi Progam Peningkatan Penyediaan Pangan Nasional Berbasis Korporasi Petani’.

Selasa (30/05/2023), kegiatan yang dimaksudkan dalam rangka menjaga keamanan nasional di berlangsung Pendapa Kab. Grobogan dan dilanjutkan kegiatan lapangan yang bertempat Gudang Bulog 104 Depok Purwodadi, dan melakukan Panen Raya di Desa Tanggungharjo, Kec. Grobogan.

Kunjungan Tim Setjen Wantannas RI ini sendiri dipimpin Mayjen TNI Syahrial E Siregar beserta Tim KKDN Setjen Wantanas RI, Kadinas Pertanian/Perkebunan Jateng, Wakil Bupati Grobogan, unsur Forkopimda Kab. Grobogan, pejabat perangkat daerah terkait, hingga perwakilan distributor pupuk Kab. Grobogan

Dalam sambutannya Sri Sumarni menyampaikan, bahwa mata pencaharian masyarakat/penduduk Kab. Grobogan yaitu sebagai Petani. Sehingga khusus untuk kuota pupuk di Kab. Grobogan sudah baik serta pendistribusian pupuk di Kab. Grobogan saat ini sudah semakin dibenahi.

Sedangkan untuk sektor Peternakan di Kab. Grobogan sendiri kata Sri Sumarni sudah menduduki nomor 2 di Jawa Tengah. Tidak hanya itu, Kab. Grobogan juga menurutnya termasuk penghasil Tembakau dan Tebu besar untuk bahan baku gula.

“Sebagai bentuk komitmen kami dalam mendukung ketahanan pangan nasional, dan perlindungan Petani, kami telah menetapkan Perda No. 3 Tahun 2023 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Petani,” kata Sri Sumarni.

Adapun berkaitan dengan pupuk, alokasi tahun 2023 mendapatkan Urea 85.000 ton dan NPK 40.000 ton. Bantuan tersebut merupakan alokasi pupuk terbesar se-Indonesia, dan khusus untuk kebutuhan pupuk Urea juga bisa terpenuhi 100% dari dosis rekomendasi.

Sri Sumarni menyampaikan, bahwa luas lahan baku sawah di Kab. Grobogan mencapai 83.800 hektare, dan merupakan salah satu penyangga pangan di Jawa Tengah, bahkan Nasional.

“Produksi padi di Kab. Grobogan pada 2022 berdasarkan data KSA BPS mencapai 785.000 ton. Kemudian produksi Jagung sebanyak 845.000 ton, dan Kedelai 34.000 ton,” pungkas Sri Sumarni.

Koresponden : Faizal – Janu

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here