Kabupaten Karanganyar – Puluhan tukang ojek yang biasa mangkal di sekitar Terminal Jumapolo kaget karena tiba-tiba Wakil Bupati Karanganyar, Rober Christanto menhgajak mereka berdiskusi bersama di angkringan Mbah Maryo. Raut wajah gembira terpancar dari puluhan tukang ojek pangkalan tersebut ketika mereka bersama-sama berdiskusi.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kerawuhan bapak, karena sebagai pejabat sudah mau menemui kami dan diajak makan di angkringan seperti ini,” papar Susilo, Koordinator Paguyuban Ojek Jumapolo.
Dia menambahkan dengan kedekatan seperti ini sudah tidak ada jarak lagi antara pejabat dan rakyat. Menyatu dan membangun Jumapolo khususnya lebih baik lagi.
“Sekali lagi terima kasih,” pungkasnya.
Sementara, Rober Christanto mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih. Pemimpin kebanggaan masyarakat Karanganyar tersebut meminta tukang ojek lebih semangat lagi dalam bekerja, bahkan pihaknya menyarankan untuk sesekali berwisata agar fresh.
“Dengan refreshing maka ketika kembali bekerja akan semangat lagi,” ucap Rober Christanto.
Rober yang juga Kader PDI Perjuangan mengatakan dengan lesehan dan wedangan seperti ini maka diskusi akan lebih santai. Segala permasalahaan dapat diurai dengan baik, bahkan jika ada keluhan bisa dicarikan solusi bersama dengan musyawarah.
Wakil Sekretaris Bidang Program DPC PDI Perjuangan Karanganyar, Rifan Feir Nandhi menambahkan jika baru-baru ini wilayah Jumapolo dihadiri wakil bupati dengan cara yang sederhana seperti ini, nongkrong di warung hidangan istimewa kampung. Hal ini tentu menunjukan bahwa sosok pemimpin harus dekat dengan rakyat, menyambangi, menyerap aspirasi masyarakat, dan memperjuangkan nasibnya.
“Yang terpenting adalah hubungan secara emosional kita kepada warga masyarakat. Kita harus beradaptasi dan menyamakan energi kita kepada masyarakat dan tidak hanya itu, harus bisa memecahkan masalah dengan bijak,” imbuhnya.
Kehadiran Wakil Bupati, lanjut Rifan sangat tepat karena ia memberikan solusi, ngobrol santai, dan menyerap keluhan masyarakat.
Koresponden : ERS
