Kabupaten Temanggung – Dalam rangka membangun harmonsasi dengan masyarakat, Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Temanggung, Riyadi Kaunaen tak henti-hentinya melakukan aksi turun ke bawah. Terbaru, pihaknya mengajar jajaran struktur Partai, baik Ranting maupun PAC untuk bersilaturahmi dengan warga masyarakat Tegalurung, Kecamatan Bulu.
Seperti yang diketahui bersama bahwasanya PDI Perjuangan merupakan Partai yang senantiasa mengedepankan kepentingan rakyat Marhaen atau Wong Cilik, maka Riyadi Kaunaen mengaksentuasikan seluruh pergerakan politiknya untuk mewujudkan tujuan tersebut.
Salah satu hal yang ditekankan oleh Riyadi Kaunaen adalah mengenai masalah stunting. Bagaimanapun juga, ia menilai bahwa polemik tersebut harus mendapatkan perhatian khusus dari seluruh pihak. Stunting diterangkan olehnya terjadi karena kurangnya asupan gizi bagi balita, khususnya 1.000 hari pertama semenjak di dalam kandungan.
“Kekurangan gizi ini juga harus kita pecahkan masalahnya mengapa bisa terjadi. Pertama, bisa jadi memang kurangnya kontrol dari orang tua terhadap balita maupun calon bayi yang ada di kandungannya. Kemudian, bisa jadi karena aspek finansialnya belum kuat sehingga anak tidak bisa dicukupi nutrisinya dan dampaknya adalah stunting,” ujarnya.
Karena stunting sendiri sebenarnya menjadi masalah yang kompleks serta punya implikasi yang besar bagi seluruh sendi kehidupan berbangsa dan bernegara, maka Riyadi Kaunaen dalam kesempatan ini juga memberikan bantuan berupa Makanan Pendamping ASI. Adapun bantuan ini dipaparkan olehnya berasal dari aspirasi Ketua DPR RI, Mbak Puan Maharani.
“Di PDI Perjuangan, budaya kami adalah gotong royong. Setiap program senantiasa kita lakukan bersama-sama dan berkesinambungan. Mbak Puan-lah yang dalam mengatasi stunting ini punya ide untuk membagikan makanan pendamping di seluruh wilayah. Ini adalah bentuk kepedulian beliau kepada Wong Cilik yang kemudian kita ikuti dalam skala di daerah,” tandasnya.
Korespoden : Enggar – Zidan
