Kabupaten Temanggung – Semarak HUT Kemerdekaan RI Ke-78 nampaknya disambut meriah oleh seluruh warga masyarakat Temanggung, tak terkecuali bagi warga di Desa Putat, Kecamatan Bulu. Mereka menggelar kegiatan jalan sehat yang diikuti langsung oleh Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Temanggung, Riyadi Kaunaen. Tak sendiri, Riyadi dalam kesempatan itu juga didampingi oleh Camat Bulu, Danramil, Kepala Desa dan jajaran perangkat, serta beberapa tamu undangan lainnya.
Sebagai informasi, kegiatan jalan sehat ini menjadi agenda yang memang sudah direncanakan oleh warga sejak beberapa bulan yang lalu. Bukan tanpa sebab, sudah 2 tahun warga tidak bisa menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI akibat dari Pandemi Covid-19. Di tahun 2023 ini, ketika aturan untuk mengumpulkan massa dicabut oleh pemerintah, maka warga dan Pemdes Putat kemudian menginisiasi kegiatan jalan sehat yang diikuti oleh seluruh warga masyarakat.
Riyadi dalam kesempatan itu juga nampak membawa beberapa doorprize untuk dibagikan kepada warga yang beruntung. Kehadirannya ini tentu disambut hangat oleh warga. Sosok Riyadi dikenal oleh warga Putat sebagai seorang wakil rakyat yang rajin turun ke bawah dan mau mendengar keluh kesah masyarakat.
“Beberapa perangkat desa sudah mengetahui informasi akan kedatangan Pak Riyadi, karena menjalin komunikasi yang baik dengan Ranting PDI Perjuangan. Akan tetapi, masyarakat belum tau, sehingga ini bagian dari surprise. Pak Riyadi juga membawakan beberapa hadiah untuk warga, sehingga acaranya semakin semarak. Beliau memang dekat dengan warga Putat, sangat baik serta mau mendengar keluh kesah kami,” ujar Karsidah, Kepala Desa Putat.
Sementara itu, Riyadi menjelaskan kepada warga Putat agar peringatan HUT Kemerdekaan RI ini tidak hanya disemarakkan dengan jalan sehat, pentas budaya, dsb, akan tetapi masyarakat juga mesti memaknai nilai penting di balik perjuangan para Kusuma Bangsa yang berjuang untuk memerdekakan bangsa Indonesia dari belenggu penjajahan.
“Jaga kekompakan warga, semuanya harus solid, sehingga keamanan dan ketertiban masyarakat bisa diwujudkan. Ini adalah modal sosial pertama yang harus tersedia untuk melaksanakan pembangunan di seluruh sektor kehidupan. Kemudian, harus ada gotong royong, pemdes harus turun ke bawah, kemudian masyarakatnya ada partisipasi aktif. Di momen HUT Kemerdekaan RI ini, mari kita tingkatkan rasa persatuan dan kesatuan, meneladani perjuangan para pahlawan,” terang Riyadi.
“Jika dulu para pahlawan harus mengorbankan materi dan nyawanya untuk kemerdekaan bangsa Indonesia, maka semangat itu harus kita tiru. Yang realistis, saat ini adalah bagaimana kita bisa Melu Memayu Hayuning Bawana, bekerja keras dan membangun kerjasama dengan unsur-unsur terkait, agar masyarakatnya sejahtera. Kami di PDI Perjuangan menegaskan punya komitmen dan tekad untuk ikut bergotong-royong dalam menyejahterakan wong cilik, sehingga saya kira kita bisa berkolaborasi,” tandasnya.
Koresponden : Enggar – Zidan