Riswadi Resmikan Sanggar Pelangi Budaya Kedungpatangewu

0

Kabupaten Pekalongan – Wakil Bupati Pekalongan H.Riswadi, SH meresmikan Sanggar Pelangi Budaya Dukuh Kebontengah, Desa Kedungpatangewu, Kecamatan Kedungwuni, Jumat malam (10/2/2023).

Dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Pekalongan, Forkompincam Kedungwuni. Kegiatan tersebut dalam rangkaian memperingati Satu Abad Harlah NU yang sebelumnya pada sore hari dilakukan kirab Satu Abad NU dengan berjalan kaki mengelilingi desa setempat diikuti ribuan pelaku seni budaya Kabupaten Pekalongan dan masyarakat. Selain itu juga ada kegiatan istighosah dan doa bersama.

Wabup Riswadi dalam sambutannya mengatakan dengan adanya Sanggar Pelangi Budaya di Dukuh Kebontengah menjadi tempat kreasi kesenian di Kabupaten Pekalongan.

“Sanggar Pelangi Budaya ini agar menjadi tempat kreasi kesenian di Kabupaten Pekalongan. Kami selaku pemerintah bersama Ketua DPRD sangat mendukung kegiatan yang positif sebagai bentuk nguri-uri budaya, ini juga bagian dari komunikasi yang baik untuk menjaga stabilitas bangsa,” ujar Riswadi.

Lebih lanjut, Riswadi menambahkan, pemerintah daerah Kabupaten Pekalongan menyadari bahwa membangun tidak hanya infrastruktur tetapi manusianya juga harus dibangun dengan cara melestarikan budaya dan komunikasi melalui salah satunya syiar Islam.

“Malam ini memperingati Harlah NU yang ke-100 sekaligus peresmian Sanggar Pelangi Budaya harapannya bermanfaat. Para pecinta seni dari seni apapun yang merupakan bagian dari budaya Kabupaten Pekalongan, dari Sanggar Pelangi Budaya ini mulai dicetus digagas dan dikelola dengan manajemen yang baik,” harap Riswadi yang juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pekalongan.

Sementara itu, Pengurus Sanggar Pelangi Budaya, Ahmad Sofyan menuturkan Sanggar Pelangi Budaya sebagai tempat bersinergisnya para pelaku budaya dari unsur masyarakat maupun pemerintahan.

“Kegiatan peringatan Satu Abad NU sekaligus peresmian Sanggar Pelangi Budaya, kami adakan sesuai tema peringatan Satu Abad NU yakni merawat jagad dan membangun peradaban. Dan Sanggar Pelangi Budaya sebagai tempat dan upaya untuk melestarikan seni budaya.” tutur Ahmad Sofyan.

Koresponden: Gus Santo

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here