
Kabupaten Kebumen – Wakil Bupati Kebumen, Ristawati Purwaningsih memimpin jalannya rapat evaluasi supervisi pemantauan Covid-19 di tingkat kecamatan. Ini dilakukan guna mengidentifikasi kendala yang dihadapi dalam penanggulangan Covid-19 hingga lapisan terbawah.
“Kita perlu evaluasi di lapangan seperti apa, sehingga dapat menemukan cara untuk menjadi solusi efektif penanganan Covid-19 hingga tingkat desa,” jelasnya, Rabu (21/7/2021).
Pada kesempatan itu, Rista menekankan tugas dan fungsi supervisi untuk menggerakan tim Satgas Covid-19 kecamatan dan posko yang berda di setiap desa. Ia pun meminta 4 fungsi posko di laksanakan secara optimai.
Pertama, menggencarkan sosialisasi melalui berbagai media berkenaan penerapan protokol kesehatan. Selain itu, memperhatikan fungsi penangan yang melibatkan tim medis seperti 3T yakni testing, tracking dan treatmen.
Dilain sisi, lanjut Rista, fungsi pembinaan bekerjasama dengan aparat yang ada di tingkat kecamatan dinilai sangat penting untuk penegakan pendisiplinan berbagai kebijakan termasuk mensukseskan program vaksinasi.
“Kita memastikan fungsi itu berjalan dengan baik. Ketika keempat fungsi berjalan efektif di masyarakat diharapkan mampu menekan laju penyebaran Covdi-19 di Kabupaten Kebumen,” imbuhnya.
Sementara, Koordinator Supervisi Pemantauan Covid-19 Kecamatan, Frans Haidar menyampaikan, kendala yang dihadapi yakni terdapat data yang masih kabur, sehingga mempersulit dalam pengambilan arah kebijakan penanganan Covid-19.
Untuk itu, Frans meminta agar para camat memiliki data yang dibutuhkan terkait kondisi serta penanganan Covid-19 di wilayahnya sebagai bahan laporan ke Bupati Kebumen. Laporan itu, nantinya menjadi bahan pertimbangan dalam mengambil kebijakan.
“Dari 26 kecamatan di wilayah Kebumen baru 5 kecamatan yang memiliki data yang mendekati valid. Data tersebut bersumber dari kepala desa sebagai ketua Satgas Covid-19 desa yang disandingkan dengan data Puskesmas setempat,” paparnya.
Koresponden : MH