Kabupaten Cilacap – Puncak pagelaran pentas kesenian daerah dalam rangka perayaan Hari Jadi Kabupaten Cilacap ke-167 Tahun, diisi dengan berbagai macam kesenian seperti, Lengger Banyumasan, Tari Baladewa, Kuda Lumping, Ebeg, serta kesenian dari warga Tionghoa yang turut memeriahkan yakni Barongsai, di Alun-alun Kabupaten Cilacap, Selasa (21/3/2023).
Turut hadir, Ketua DPC PDI Perjuangan, yang juga sebagai Ketua DPRD Kab. Cilacap, Taufik Nurhidayat, beserta Wakil Ketua dan anggota DPRD Kab. Cilacap, Penjabat (Pj) Bupati Cilacap Yunita Dyah Suminar, SKM, M.Sc,. dan para pejabat Forkopimda Kabupaten Cilacap, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tamu undangan lainnya.

Parade kesenian Hari Jadi Kabupaten Cilacap menyedot animo masyarakat yang begitu tinggi. “Saya lihat banyak masyarakat yang begitu menikmati pagelaran keseniannya, padahal sudah ditunggu dari pagi hingga siang hari yang terik, panas-panasan tapi tetap setia menonton di sini. Kita semua rindu akan acara seperti ini, menampilkan budaya daerah yang patut kita jaga dan lestarikan,” ungkapnya.
Taufik Nurhidayat juga berharap, dalam parade kesenian di alun-alun Kabupaten Cilacap dapat meningkatkan minat kawula muda untuk melestarikan seni budaya daerah. “Penerus kita adalah para pemuda, jadi kalau bukan para pemuda yang akan menjaga dan melestarikan kesenian budaya daerah kita, lalu siapa lagi? Kesenian budaya merupakan aset bangsa, warisan bangsa dari nenek moyang kita. Sekarang kita bisa lihat, perpaduan musik daerah seperti gamelan dengan musik modern, itu sangat inovatif,” imbuhnya.
Seperti diketahui, tidak hanya masyarakat dari dalam kota Cilacap, namun banyak masyarakat dari kecamatan lainnya yang turut hadir menyaksikan parade kesenia dalam acara Hari Jadi Kabupaten Cilacap.
Sementara itu, Jasimin, salah satu warga Desa Kedungbenda, Kecamatan Nusawungu yang datang dalam acara tersebut mengaku, dirinya datang bersama istri dan anak, menempuh jarak sekitar 50 kilometer dari Kecamatan Nusawungu menuju Alun-alun Cilacap.
“Saya sengaja libur dagang demi bisa menemani istri dan anak saya nonton pentas kesenian di kabupaten,” tutupnya.
Koresponden: Arsend