Kabupaten Wonosobo – Wakil Ketua Bidang Rekrutmen dan Kaderisasi DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Sofwan D Ardyanto menghadiri acara pertemuan rutin selapanan jajaran kader struktural PAC dan Ranting PDI Perjuangan se-Kecamatan Garung di Dusun Kalijeruk, Desa Siwuran. Adapun acara pertemuan tersebut digelar sebagai sarana untuk meningkatkan solidaritas antar kader struktural dan soliditas internal Partai, di samping membahas dinamika aktual kondisi politik serta strategi pemenangan elektoral menjelang Pemilu 2024, Jumat (3/3/2023).
Sebelum melakukan konsolidasi internal, acara dimulai dengan dzikir tahlil dan doa bersama. Hal ini merupakan upaya batiniah yang dilakukan oleh jajaran kader Partai untuk memohon keselamatan serta derap langkahnya dalam mengaktualisasikan kerja politik senantiasa dimudahkan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.
Mengawali sambutan, Ketua PAC Garung, Sukirno mengatakan bahwa pertemuan ini dilaksanakan rutin di hari Jumat Pon. Maksud menyelenggarakan pertemuan tersebut tak lain adalah untuk menjadi wadah bagi kader Partai supaya lebih intens dalam berkomunikasi sehingga terbentuklah bounding yang kuat.
Sukirno tak lupa memberikan apresiasi kepada Sofwan D Ardyanto yang sudah menyempatkan diri datang langsung ke wilayah Garung. Ia berharap pertemuan ini menjadi forum untuk menyampaikan progres kerja politik kader di lapangan serta untuk mengusulkan harapan-harapan kader supaya bisa diwujudkan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Sofwan D Ardyanto di mana beliau adalah sosok politisi di pusat yang datang langsung ke Garung. Forum ini semoga menjadi cara kita untuk berdiskusi terkait dengan agenda politik PDI Perjuangan. Garung yang merupakan bagian dari Dapil 3 Wonosobo ini kami sampaikan kepada panjenengan terkenal dengan sebutan Dapil setan biru ijo,” paparnya.
“Akan tetapi, dengan hadirnya Pak Sofwan di sini, kita harus optimis, harus lebih semangat lagi supaya 2024 nanti kita punya anggota dewan yang bisa merawat Garung. Saya berharap struktur Partai yang hadir di sini bisa mulai menggunakan media sosialnya seperti halnya WhatsApp untuk melakukan pengenalan dan pendekatan politik kepada masyarakat di sekitarnya,” lanjutnya.
Adapun Sofwan D Ardyanto sendiri menegaskan bahwa kedatangannya di Garung ini adalah untuk menjalin tali silaturahmi. Ia juga menerangkan kepada peserta kegiatan bahwa eksistensi dirinya adalah seorang petugas Partai yang diberi amanah untuk ikut memperkuat barisan banteng di dua wilayah, yakni Temanggung dan Wonosobo.
“Saya juga berterima kasih kepada Ranting dan PAC Garung yang sudah memberi kesempatan saya untuk bersilaturahmi, saling menyapa, saling bertukar pikiran. Saya adalah petugas Partai sama seperti halnya panjenengan-panjenengan ini. Petugas Partai, artinya adalah tidak mendahulukan wilayahnya sendiri, karena jika melakukan hal ini, artinya dia egois. Jadi, saya keliling ke sana ke mari adalah pure untuk Partai, bukan untuk diri saya sendiri,” tuturnya.
Lebih lanjut, Sofwan D Ardyanto juga memberikan pandangan politiknya bahwa PDI Perjuangan adalah Partai yang selalu menekankan pentingnya barisan. PNI, Partai politik di mana Bung Karno berjuang di dalamnya mempunyai sebuah lagu mars yang salah satu penggalan liriknya menyiratkan makna bahwa kader yang berbaris memiliki implikasi yang penting bagi Partai.
PDI Perjuangan sebagai Partai yang melanjutkan cita-cita serta idee-idee Bung Karno juga ditegaskan olehnya memiliki Mars dan Hymne yang menginginkan kadernya selalu berbaris dalam bergerak di lapangan.
Supaya barisan ini kuat dan tertata, maka seluruh kader Partai harus ikut bekerja untuk mewujudkannya. Tak terlepas dari predikat yang disandang, yakni petugas Partai, Sofwan D Ardyanto menandaskan bahwa tugas memperkuat barisan Partai ini berasal dari amanah yang diberikan oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Ir. Bambang Wuryanto, M.B.A atau yang lebih akrab disapa Bambang Patjul.
“Orang struktural itu belum lengkap kalau belum merumput bersama dengan banteng-banteng, dengan barisan-barisannya. Saya belajar merumput dan menggembala atas arahan dari Ketua DPD. Banteng menurut beliau harus ada di hati, jadi saya belajar harus memenangkan hati itu,” ujarnya.
Terakhir, Sofwan D Ardyanto meminta supaya seluruh kader Partai saling bergotong-royong untuk ngopeni pasukannya. Yang dimaksud sebagai ngopeni dalam konteks ini adalah menumbuhkan sikap untuk ngayomi, ngayemi, dan ngayani. Dengan mengaktualisasikan hal tersebut, ia meyakini di Pemilu 2024 nanti PDI Perjuangan di Wonosobo bisa Menang Spektakuler serta mempunyai pemimpin dan wakil rakyat yang senantiasa memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.
EAW
