Kabupaten Klaten – Dalam melakukan estafet kemanusiaan, Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Tengah, Hj. Kadarwati, S.H., M.H., memberikan bantuan sembako, serta uang tunai di Panti Santunan Fakir Miskin Lansia Bakesos Muhammadiyah Klaten, Sabtu (13/11/2021).
Di Panti Santunan tersebut, Hj. Kadarwati bersilaturahmi dengan pengelola dan warga panti, menyapa, melihat secara dekat, serta memberikan bantuan kepada panti yang berada di Kampung Krapyak, Desa Merbung, Kecamatan Klaten Selatan tersebut.
Dalam kesempatan itu, Hj. Kadarwati mengatakan,”dengan kunjungan ini, kita lebih bisa merasakan perasaan yang sama. Kita bisa mengasah kepedulian kita, kasih sayang, sehingga kita bisa ikut berpartisipasi, meskipun tidak seberapa. Kita berharap, kedepan ada perhatian dan kerjasama dari Pemerintah Daerah terhadap Panti Santunan ini,” tuturnya.

Hj. Kadarwati juga menambahkan, jumlah klien yang disantuni Panti Santunan ini ada 2 kategori, yaitu 27 pelajar miskin, serta 30 lansia. Pelajar miskin ini terdiri dari, 20 anak SD, 5 pelajar sekolah lanjutan, serta 2 mahasiswa. Sedangkan untuk lansia, terdiri dari 5 orang yang tinggal di panti, serta 25 orang non panti, atau tinggal di keluarganya masing-masing. Setiap bulan, mereka diberi santunan sembako.
“Kegiatan Ini bagian dari ’Estafet Kemanusiaan’. Maka dari itu, saya ingin mengenal lebih dekat dengan Panti Santunan ini. Saya juga membawa sembako, jarik, serta sedikit uang sebagai tanda tali asih. Saya mohon, jangan dilihat dari seberapa besar bantuannya, namun hal ini merupakan bentuk kepedulian, serta wujud kecintaan kami kepada penghuni Panti Santunan ini,” imbuhnya.
Sebelum mengujungi Panti Santunan Bakesos Muhammadiyah Klaten ,Hj. Kadarwati bersama dengan sejumlah Kader PAC PDI Perjuangan Kab. Klaten, Relawan Srikandi, Relawan Seruan Wanita Indonesia (Seruni), Kader Komunitas Juang Kab. Klaten, serta Sedulur Hamenang Kadarwati (Sehati), melakukan ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Ratna Bantala Klaten.
Hj. Kadarwati mengungkapkan, ziarah ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Pahlawan tahun 2021. Dengan melakukan ziarah ini, bertujuan untuk mengingat sejarah para pahlawan bangsa ini. Perlu diingat, Indonesia bisa merdeka karena jasa para pahlawan. Tanpa pahlawan, belum tentu kita bisa merdeka.
“Kita melihat, generasi muda sekarang ini karena perkembangan digital, kemungkinan agak lupa dengan sejarah. Hari ini, kita melakukan ziarah untuk mengingat sejarah para pahlawan bangsa ini. Seperti kata-kata Bung Karno, yaitu, Jas Merah, yang artinya, jangan sekali-kali melupakan sejarah. Maka dari itu, generasi muda diharapkan, agar selalu mengingat jasa para pahlawan, serta menjadikan inspirasi bagi dirinya,” ungkapnya.
Hj.Kadarwati mengatakan generasi milenial harus meneruskan perjuangan para pahlawan. Caranya adalah dengan mengingat yang telah dilakukan oleh para pahlawan, sehingga bisa membuka dan mengetuk pintu hatinya. Kedua, melanjutkan apa yang telah diperjuangkan para pahlawan. Ketiga, ikut berpartisipasi mewujudkan Indonesia yang adil dan makmur, sesuai dengan amanat UUD 1945. Keempat, membaktikan dirinya kepada bangsa dan negera secara ikhlas. Sedangkan, yang kelima, tetap terus bergerak, serta bersemangat demi sukses dan majunya bangsa Indonesia.
Koresponden : Wawan