Pengurus GMNI Tingkat DPC-DPK Banjarnegara Resmi Dilantik

0
Foto: Prosesi Pelantikan Pengurus DPC dan DPK GMNI

Kabupaten Banjarnegara – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) dikenal sebagai organisasi gerakan berwatak nasionalis dan berazaskan marhaenisme, yakni Sosio-Nasionalisme, Sosio-Demokrasi, dan Ketuhanan Yang Maha Esa. Hal ini disampaikan oleh Ketua PA GMNI Banjarnegara Wahju DJatmika, Al. BS. SE yang juga sebagai Komandan Tempur Elektoral Bintang Dua Dapil Banjarnegara 1, usai melantik pengurus Dewan Pengurus Cabang (DPC) dan Dewan Pengurus Komisariat (DPK) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Banjanegara periode 2023-2025 di Pendapa Dipayuda Adigraha, Senin (24/7/2023).

Hadir dalam pelantikan pengurus DPC dan DPK GMNI, Hj. Sri Ruwiyati, S.E., M.M Sekretaris Komisi E DPRD Jawa Tengah Fraksi PDI Perjuangan yang juga sebagai Komandan Tempur Elektoral Bintang Tiga Dapil Jawa Tengah 10, Plt Bakesbangpol Drs. Tulus Sugiharto, M.Si, Sarno Wuragil, S.E., M.M., M.H selaku Ketua Bawaslu bersama jajaran, Komisioner KPUD, Kasdim 0704 Mayor Aris Khaerudin dan Kompol Supriyo dari Polres Banjanegara serta Dr. Lustono, Ketua STIE Tamansiswa Banjarnegara dan 100 perwakilan Anggota Pengurus DPC dan DPK GMNI Banjarnegara. Diketahui seluruh Anggota GMNI Banjarnegara yang tersebar di tiga kampus tidak kurang dari 500 mahasiswa.

Foto: Sejumlah Tamu Undangan dalam Pelantikan Pengurus DPC dan DPK GMNI Banjarnegara

Dijelaskan oleh Wahyu Djatmika bahwa GMNI adalah organisasi kader dan organisasi perjuangan yang bertujuan mendidik kader bangsa dalam mewujudkan Sosialisme Indonesia berdasarkan Pancasila 1 Juni 1945 UUD 1945. Sebagai organisasi perjuangan, maka setiap kader GMNI tidak saja dituntut berjuang dan berpihak pada kepentingan rakyat, tetapi sekaligus berjuang bersama-sama rakyat untuk melawan segala macam bentuk penindasan yang diakibatkan oleh sistem kapitalisme, imperialisme, kolonialisme, dan feodalisme.

Sedangkan, motto perjuangan GMNI, jelas Wahju DJatmika adalah Pejuang Pemikir-Pemikir Pejuang yang memiliki arti pejuang rakyat yang selalu memikirkan perjuangan dan kelanjutan perjuangannya dan pemikir (intelektual) yang selalu mengabdikan ilmunya untuk perjuangan rakyat sepenuhnya. Tugas utama PA GMNI saat ini adalah menambah daya kekuatan Kaum Marhaen.

Untuk diketahui, saat ini alumni GMNI banyak menduduki jabatan strategis baik di pemerintahan, legislative, dan perusahaan di Indonesia. Hal ini membuktikan jika alumni GMNI memiliki kapasitas dan kualitas yang tidak diragukan lagi, bahkan alumni GMNI saat ini dicalonkan menjadi Presiden Republik Indonesia.

Dalam kesempatan akhir, Ketua PA GMNI Banjarnegara meminta kepada segenap pengurus yang dilantik untuk merenungkan apa yang telah diucapkan saat ikrar. Karena ikrar itu salah satu janji setia yang harus direnungkan dan disematkan ke dalam hati sanubari.

Berdasarkan surat keputusan Dari DPP GMNI bahwa dalam lembaga organisasi, kaderisasi, dan perjuangan DPC GMNI Banjarnegara harus berpedoman pada AD/ART Kongres XXI GMNI Tahun 2019 di Ambon, Maluku.

DPC GMI Banjarnegara harus membuat laporan aktivitas secara berkala kepada DPD GMNI minimal 6 bulan untuk bahan evaluasi. DPC GMNI Banjarnegara juga harus segera melaksanakan aktivitas kaderisasi dan konsolidasi untuk pembentukan Gerakan Siswa Nasional Indonesia (GSNI).

Plt Bakesbangpol, Drs. Tulus Sugiharto, M.Si atas nama PJ Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto menyampaikan selamat kepada para pengurus DPC dan DPK GMNI Banjanegara yang dilantik.

Ia juga berharap GMNI dapat berkontribusi busi kepada Banjarnegara. “Jika aktif di kegiatan organisasi, saat kita sudah bekerja sangat bermanfaat,” jelasnya.

Diharapkan GMNI menjadi pelopor 4 pilar kebangsaaan, yakni tegaknya Pancasila, UUD 1945, tetap memperkokoh NKRI, tetap menjunjung tinggi Bhinneka Tunggal Ika.

“Itu yang harus dipupuk sehingga nilai kebangsaan tetap tumbuh di masyarakat,” imbuh Tulus Sugiharto.

Usai pelantikan kemudian dilakukan diskusi Publik yang dengan narasumber Sri Ruwiyati dan Muhammad Syarif, Komisioner KPUD Banjanegara.

Sementara mereka yang dilantik sebagai Pengurus DPC GMNI Banjanegara adalah Ketua, M Sultan Arif Rahmatullah, Sekretaris Lahayu Wilujeng, dan Bendahara Dewi Setia Yuliarti.

Kemudian Pengurus Dewan Komisariat (DPK) GMNI Manajemen STIE Taman Siswa masing-masing, Arfan Maulana (Ketua), Fia Amelia P (Sekertaris), dan Siti Putri Kusuma (Bendahara).

Pengurus DPK GMNI Akutansi STIE Taman Siswa Banjarnegara, Arifan (Ketua), Een Fitri Aryani (Sekretaris), dan Ama Eka Salsabila (Bendahara).

Pengurus DPK GMNI STIMIK Tunas Bangsa, Agustian Moulana Ibrahim (Ketua), Irna Sofiyawati (Sekretaris), dan Ayu Wira (Bendahara).

Koresponden: Crishna

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here