Kabupaten Banyumas – Dalam mencegah stunting, agar generasi penerus bangsa menjadi sehat dan kuat, Ketua DPR RI, Dr. (H.C.) Puan Maharani, membagikan makanan tambahan kepada ibu hamil dan balita. Kegiatan itu dilaksanakan sebagai program gerakan Indonesia Bebas Stunting.
Pembagian bantuan tersebut dilaksanakan di Desa Losari dan di Desa Tambaknegara, RW 004, Kec. Rawalo. Kegiatan tersebut dihadiri oleh KomandanTe Bintang Dua Dapil 4 Kab. Banyumas pengampu Kec. Rawalo, David Okta Nugraha, S.T., Ketua PAC PDI Perjuangan Kec. Rawalo, Anak Ranting PDI Perjuangan Desa Losari dan Desa Tambaknegara, Bidan Desa, Petugas Posyandu, para ibu hamil, Ibu yang mempunyai anak balita, Tim Penggerak PKK, serta masyarakat sekitar, Jumat-Sabtu (13-14/1/2023).
Dalam kesempatan tersebut, David, yang juga Kepala Badan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (BPEK) DPC PDI Perjuangan Kab. Banyumas menyampaikan, ternyata tidak semua warga menyadari terkait pentingnya pemeriksaan kehamilan secara rutin. Padahal, dengan pemeriksaan kehamilan secara rutin ini, bisa mengontrol kesehatan bayi yang akan lahir dan juga ibunya.

“Hasil dari input data di Desa Losari dan Desa Tambaknegara ini terlihat, bahwa jumlah anak stuntingnya cukup banyak. Maka, kita pilih Desa Losari dan Desa Tambaknegara untuk gerakan “Indonesia Bebas Stunting”. Dengan Germas ini, akan efektif untuk mencegah stunting. Maka dari itu, kita perlu terus mensosialisasikan Germas kepada masyarakat, karena bagi saya anak adalah harta berharga. Maka, dengan itu PDI Perjuangan peduli dengan pertumbuhan generasi penerus bangsa melalui perbaikan gizi dengan program Indonesia bebas stunting” tuturnya.
David berharap, agar masyarakat tidak lelah untuk mensosialisasikan Germas, dengan bergerak bersama, serta berbuat baik. Sebab, berbuat baik itu untuk kebaikan semua. Apabila generasinya sehat, bangsa sehat, maka Indonesia akan menjadi kuat.
“Sosialisasi seperti ini perlu kita galakkan. Alhamdulilah, hari ini kita bisa melakukan pendekatan-pendekatan kepada warga dan bisa berkumpul ibu-ibu hamil, PKK, serta balita untuk sosialisasi bersama. Kami juga memberikan bantuan berupa makanan tambahan bayi yang telah diperjuangkan aspirasinya. Semoga dengan makanan tambahan bayi ini dapat menambah gizi anak-anak, serta ibu hamil,” pungkasnya.
Koresponden : Dwiyan