Pameran Seni Rupa “Gregah”, Husein: Karya Seni Banyumas Harus Terangkat

0

Kabupaten Banyumas – Ratusan pegiat seni rupa menampilkan hasil karyanya di Pameran Seni Rupa “Gregah”, di GOR D.I. Panjaitan, Institut Teknologi Telkom Purwokerto (ITTP) mulai tanggal 24-30 September 2022. Ketua Panitia kegiatan, Zen Ahmad mengatakan, ada 125 perupa yang memajang karyanya pada pameran tersebut.

“Ada yang dari Yogyakarta, Solo, Banyumas, Kebumen, Cilacap, Brebes, Tegal, Kalimantan, ada satu yang dari luar negeri. Itu semua pelukis yang berdialek ngapak,” ungkapnya.

Ada beragam aliran yang dipamerkan seperti realis, naturalis, surealis, abstrak bahkan instalasi. Zen Ahmad yang juga menjadi Ketua Ikatan Pelukis Banyumas (IPB) berharap, semakin banyak kegiatan pameran yang dapat menjadi ajang bagi seniman untuk dapat berekspresi dan berkreasi.

Foto: Pameran Seni Rupa “Gregah”.

“Kami menginginkan ada sebuah tempat semacam galeri untuk dapat memajang karya dari para seniman,” imbuhnya.

Sementara itu, Sekretaris Prodi Desain Komunikasi Visual (DKV, ITTP, Riri Irma Suryani mengungkapkan, pameran semacam ini rutin diselenggarakan setiap tahun.

“Rutin kami adakan setiap tahun. Pada 2021, kami juga mengadakan pameran. Kalau dulu yang menjadi penyelenggara dari DKV ITTP, kalau sekarang panitia utama dari para seniman,” ujarnya.

Pihaknya menambahkan, kegiatan pameran juga merupakan wujud apresiasi dan support bagi para seniman di Banyumas.

“Karena di Banyumas sendiri tidak terlalu banyak pameran terbuka yang mensupport karya seniman lokal. Karya-karya lokal Banyumas tidak bisa dianggap rendah. Karyanya itu luar biasa, bahkan banyak yang sudah dijual ke luar negeri,” jelasnya.

Bupati Banyumas, Ir. Achmad Husein, turut mengapresiasi karya-karya yang ditampilkan dalam pameran tersebut. Dengan adanya pameran membuat karya seniman Banyumas semakin terlihat di mata publik.

“Dengan adanya pameran ini, maka seniman-seniman Banyumas itu menjadi tampak. Dan yang saya pikir, seniman kita itu hanya seniman Sokaraja, ternyata di sini banyak variasi dari seniman Banyumas,” tuturnya.

Selanjutnya, Bupati Husein, yang juga Kader PDI Perjuangan Banyumas berharap, kegiatan tersebut dapat berkelanjutan, agar karya seni Banyumas semakin terangkat.

“Saya harapkan, ini jangan hanya sekali dan disosialisasikan kepada masyarakat. Siapa tahu, ada masyarakat yang tertarik, sesuai dengan selera hatinya, cocok dengan falsafah hidupnya. Kalau orang itu cocok, orang itu pas di hati, itu bukan lagi dinilai dengan taraf uang. Kalau cocok berapa pun juga akan bayar,” pungkasnya.

Koresponden : Karsim

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here