Kabupaten Banjarnegara – Guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kecamatan Wanayasa, Jajaran PAC PDI Perjuangan Kecamatan Wanayasa melakukan gotong royong percepatan vaksinasi yang bekerjasama dengan Polsek Wanayasa. Kegiatan vaksinasi dilaksanakan di Desa Penanggungan.
Vaksinasi Merdeka Candi 2021 dalam pelaksanaannya melibatkan Jajaran Polsek Wanayasa, PAC PDI Perjuangan Wanayasa, Pengurus Ranting Kecamatan Wanayasa. Turut hadir dalam kegiatan, H. Nuryanto, selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Banjarnegara, serta Hj. Sri Haryati, selaku Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Wanayasa.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Banjarnegara H. Nuryanto mendukung penuh gotong royong dalam rangka Vaksinasi Merdeka Candi 2021 untuk masyarakat di Desa Penanggungan, seperti yang telah dilaksanakan di Desa Gembongan, Kecamatan Sigaluh, Kader Partai Banjarnegara juga membantu mendirikan tenda untuk para peserta calon penerima vaksin.
H. Nuryanto menambahkan, dengan vaksin Covid-19, manfaatnya tidak hanya untuk melindungi diri sendiri, namun juga orang-orang di sekitar yang belum divaksin.
“Ayo bersama-sama kita membantu Pemerintah dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Mari jaga iman untuk kesehatan mental kita, meningkatkan imun, melalui makanan yang bergizi, konsumsi vitamin, rajin berolahraga, serta menjaga diri, agar tidak mudah sakit. Tetap terapkan 5M untuk menjaga diri dan orang lain disekitar kita,” ungkapnya.
Dengan menerapkan prookol kesehatan, Vaksinasi Merdeka Candi 2021 dihadiri sebanyak 250 orang. H. Nuryanto merasa bersyukur, masyarakat antusias untuk mengikuti vaksinasi ini setelah sebelumnya dilakukan sosialisasi dan koordinasi dengan jajaran PAC dan Ranting PDI Perjuangan Penanggungan, Wanayasa.
Sementara itu, Ketua PAC PDI Perjuangan Wanayasa mengatakan,”saya berharap, melalui pemberian vaksin dosis 1, ini bisa melindungi seseorang dari infeksi Covid-19. Semoga melalui vaksin ini, dapat memperkecil kemungkinan terjadinya gejala yang berat. S juga berharap kepada jajaran PAC PDI Perjuangan Wanayasa, untuk terus membantu mensosialisasikan kepada masyarakat, agar tidak takut untuk divaksin, karena hal ini bertujuan untuk mendorong terbentuknya herd immunity,” jelasnya.
Sri Haryati juga mengungkapkan, pemberian vaksin ini ditujukan kepada orang dewasa atau berusia 18 tahun keatas. Sebelum menerima suntikan vaksin Covid-19, para calon penerima vaksin terlebih dahulu dilakukan pengecekan, diantaranya, pengecekan suhu tubuh dan tekanan darah, serta menjawab pertanyaan terkait informasi status kesehatan tenaga kesehatan.
“Saya juga menghimbau kepada jajaran PAC, Ranting, sampai dengan Anak Ranting PDI Perjuangan, serta masyarakat, untuk tetap menjaga kesehatan dan tetap waspada. Mari tetap terapkan Prokes dengan 5M. Semoga Pandemi Covid-19 lekas berakhir di Indonesia, sehingga kita semua bisa beraktifitas dengan normal dan roda perekonomian bisa kembali pulih,” pungkasnya.
Koresponden : Chrisna
