Mbak Yuni Letakkan Batu Pertama Pembangunan Masjid Sekolah

0
Foto: Mbak Yuni Meletakkan Batu Pertama Pembangunan Masjid Sekolah

Kabupaten Sragen – Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati atau yang akrab disapa Mbak Yuni melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Hikmah di SMA N 1 Sukodono. Pembangunan masjid ini diinisiasi dari kegelisahan seluruh warga sekolah karena masjid yang kecil dan tidak muat untuk sholat berjamaah, Sabtu (25/2/2023).

Mbak Yuni sangat mengapresiasi rencana pembangunan Masjid Al Hikmah yang pendanaannya berasal dari shodaqoh guru dan murid-murid yang menyisihkan uang sakunya serta para orang tua murid yang menyumbang donasi di SMA N 1 Sukodono.

Insyallah jika semua mempunyai gairah yang sama saat ber-shodaqoh maka masjid akan cepat jadi serta kemanfaatanya dapat dimanfaatkan pula oleh warga masyarakat sekitar. Tadi, saya sudah tanyakan kepada kepala sekolah, apakah boleh orang luar sholat di sini dan jawabanya alhamdulillah terbuka untuk umum. Maka dari ini, saya sangat mengapresiasi dan siap untuk membantu melalui dana APBD Kabupaten Sragen dalam pembangunan masjid ini,” tuturnya

Lebih lanjut, Mbak Yuni menambahkan, permasalahan intoleransi dan radikalisme yang tentunya menjadi keprihatinan sampai saat ini khususnya yang terjadi di wilayah sragen. Intoleransi menjadi permasalahan yang serius dan pernah terjadi di Kabupaten Sragen beberap saat yang lalu.

“Intoleransi bisa saja terjadi di dalam sekolah, khususnya dimulai dari kegiatan di dalam sekolah. Pintu masuk intoleransi dan radikalisme yang selama ini ada dan terjadi disinyalir salah satunya terbentuk dari dalam linggkungan sekolah,” ujarnya.

Terakhir, Mbak Yuni meminta kepada jajaran guru untuk senantiasa melakukan pendampingan. Ada kalanya pembicara yang didatangkan dari luar dan dalam menyampaikan ada bibit-bibit sedikit saja untuk mengajak siswa-siswi ke arah yang tidak benar, termasuk akar-akar radikalisme.

“Saya mohon semua yang menjadi pembicara yang akan membina anak-anak Rohis harus seijin dan sepengetahuan kepala sekolah. Untuk itu, saya berharap hal-hal yang berkaitan dengan intoleransi dan radikalisme ke depan tidak terjadi di Kecamatan Sukodono ini maupun di Kabupaten Sragen,” tandasnya

Koresponden : Eky Ely

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here