Kabupaten Blora – Wakil Bupati Blora, Tri Yuli Setyowati meminta program Bapak Asuh terus digalakkan untuk percepatan penurunan Stunting. Hal tersebut disampaikan saat memimpin rakor rencana aksi konvergensi percepatan penurunan Stunting Tahun 2023.
Kamis (02/02/2023), bertempat di Aula Bappeda Blora, rakor tersebut diikuti oleh tim percepatan penurunan Stunting Kab. Blora, sejumlah camat, kepala desa, hingga kepala kelurahan.
Wakil Bupati yang akrab disapa Mbak Etik itu mengajak seluruh pihak untuk menurunkan angka Stunting di Blora dengan program-program yang sudah ada, salah satunya program Bapak Asuh.
“Saya meminta kepada seluruh pihak, terutama tim percepatan penurunan Stunting untuk fokus menurunkan angka Stunting di Blora, salah satunya melalui program Bapak Asuh,” kata Mbak Etik.
Ia lantas menandaskan, bahwa ujung tombak percepatan penurunan Stunting yang khususnya ada di Kab. Blora ini adalah gotong royong serta sinergitas dari desa dan kelurahan.
“Desa dan kelurahan merupakan ujung tombak karena memiliki peran sinkronisasi perencanaan dan penganggaran, kemudian mengoptimalkan penggunaan dana desa,” lanjutnya.
Untuk itu, Mbak Etik yang juga Ketua TPPS Kab. Blora meminta TPPS tingkat desa dan kelurahan memastikan sasaran prioritas dan mengkoordinasikan pendataan sasaran secara rutin serta memperkuat pemantauan dan evaluasi.
“Untuk menunjang itu, selanjutnya harus ada peningkatan kapasitas aparat desa, kader, dan masyarakat umum. Tujuan utama dari ini semua adalah Blora bisa menyumbangkan generasi emas di tahun 2045,” pungkasnya.
Koresponden : Reni – Aviolla