Kabupaten Demak – Setelah mengikuti webinar ‘Dialog Kopi Tanah Air’, yang diselenggarakan DPP PDI Perjuangan, Bupati Demak, dr. Hj. Eistianah berkomitmen akan memperkuat pasar sektor tersebut, Senin (17/01/2022).
Diketahui, webinar yang diselenggarakan oleh DPP PDI Perjuangan itu dilaksanakan di Gedung Sekolah Partai, Jalan Lenteng Agung, Jakarta. Diikuti oleh Fungsionaris DPP, DPD, dan DPC PDI Perjuangan, anggota Fraksi Partai tingkat provinsi dan kab/kota, hingga kepala dan wakil kepala daerah PDI Perjuangan se-Indonesia.
Dikatakan oleh Bupati yang juga Politisi PDI Perjuangan itu, bahwa kendati Kab. Demak tidak dapat berbudidaya tanaman kopi, namun dirinya akan mengoptimalkan sektor pemasarannya. Hal tersebut dikatakannya, baik melalui optimalisasi produk kopi olahan, hingga menghadirkan sentra kedai kopi UMKM.
“Kita tidak patah arang, karena setelah tadi juga mengikuti webinar yang begitu positif itu, tersemat pada pikiran saya, bahwa Kab. Demak tidak harus produksi tanaman kopi. Namun kita dapat melakukan inovasi pemasaran dan pengembangan produk atau biji yang sudah ada,” ungkap Mbak Eisti, sapaan akrab politisi muda itu.
Mbak Eisti, politisi yang saat ini juga menduduki posisi sebagai Wakil Bendahara DPC PDI Perjuangan Kab. Demak berharap, berbicara era hari ini, berbagai keterbatasan apapun itu harus dapat tertangani. Seperti halnya ketika berbicara kopi ini, dan mengapa kopi? karena ternyata potensi yang tersemat di dalamnya begitu besar.
“Tentu saya berucap terima kasih kepada teman-teman DPP PDI Perjuangan yang telah dengan tulus selalu menghadirkan webinar yang syarat akan penambahasan wawasan. Kita pastikan, bahwa keterbatasan-keterbatasan apapun akan ter-reduksi di Kab. Demak menjadi sebuah inovasi besar yang syarat akan manfaat,” harapnya.
Koresponden : Hana – Rahmad
