Kabupaten Wonogiri – KomandanTe Bintang Dua Wonogiri, Irwan Hari Purnomo atau biasa disapa Mas Wawan Luwes berunding dengan Karang Taruna Dusun Danggolo dan Relawan Literasi Giriwoyo Mas Yudi dan Mas Erik tentang bagaimana cara meningkatkan minat baca bagi pemuda Pracimantoro. Adapaun Kegiatan tersebut dilaksanakan di Angkringan Nak Nan, Sabtu (16/4/2022).
Mas Wawan Luwes mengajak relawan literasi dari Giriwoyo sebagai pemantik pemuda Dusun Danggolo membuat wadah bagi masyarakat untuk membaca dengan sasaran utama anak SD, karena kalah dengan gadget. Dalam kegiatan tersebut, Relawan Literasi menjelaskan bagaimana cara untuk mengajak warga masyarakat untuk gemar membaca, karena tidak bisa dipungkiri membaca adalah jendela dunia.

Menurut mereka, Pandemi Covid-19 juga menjadi salah satu faktor, karena siswa SD dan SMP pembelajarannya beralih ke daring. Pembelajaran ini sepenuhnya bergantung pada konten-konten digital. Konten digital ini sepenuhnya menggunakan perangkat elektronik sebagai sarana aksesnya.
Hal tersebut juga tentunya menjadi masalah bagi anak-anak usia sekolah dasar. Mereka belum bisa sepenuhnya menggunakan ponsel secara bijak untuk keperluan aktivitas membaca. Maka dari ini, aktivitas membaca siswa sekolah dasar menjadi terganggu. Menurut data dari Kemendagri, Indonesia menempati ranking ke-62 dari 70 negara berkaitan dengan tingkat literasi.
“Saya ajak relawan literasi dari Giriwoyo supaya bisa menularkan ilmu yang didapat kepada pemuda Dusun Danggolo untuk membuat Pojok Literasi ke depannya. Mungkin nanti saya akan koordinasi kepada pemerintah desa setempat bagaimana untuk membangun kegemaran membaca meningkat lagi khususnya untuk anak anak yang masih bersekolah. Maka dari itu saya harapkan semoga ini dilancarkan dan dipermudah karena ini juga untuk masa depan Pracimantoro khususnya,” ujar Mas Wawan Luwes yang kini juga menjabat sebagai anggota DPRD Wonogiri Fraksi PDI Perjuangan.
Kegiatan ini menghasilkan sebuah konklusi di mana untuk menyelenggarakan program literasi desa di Gebangharjo, tepatnya Danggolo ini perlu adanya sinergitas antara pemuda, warga, dan Pemdes, mengingat kegiatan ini tidak bisa dilakukan secara mandiri.
“Semoga dengan hal kecil yang dilakukan oleh Pemuda Danggolo ini akan menularkan semangatnya ke Pemuda Karang Taruna di Dusun lain di Kecamatan Pracimantoro ini,” tutup Mas Wawan Luwes.
Koresponden : Firfeb