Kota Semarang – Menjelang berakhirnya periode PPKM Jawa-Bali, sesuai Inmendagri Nomor 18 tahun 2022 pada tanggal 4 April 2022, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, yang akrab disapa Mas Hendi optimis Kota Semarang dapat berstatus level 1. Hal itu diungkapkan Mas Hendi saat melaksanakan agenda shalat Tarawih keliling pertama di Masjid Agung Semarang, Kauman.
Namun, meskipun nantinya telah berstatus PPKM Level 1, Mas Hendi mewanti-wanti, agar masyarakat tetap berhati-hati dalam menjalankan aktivitasnya. Mengingat, Indonesia belum lepas dari kondisi Pandemi. Mas Hendi mempersilahkan setiap aktivitas berjalan sepanjang tidak melanggar ketentuan, serta tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
“Tarawih dan bulan Ramadan pasti akan berbeda tahun ini. Hari ini, Alhamdulillah, karena kekuatan semua dan doa para Kyai, Kota Semarang semakin hari angka penderita covidnya semakin turun. Insya Allah kita sudah di level 1. Artinya, kegiatan ibadah seperti ini diperbolehkan. Semua kegiatan yang positif diperbolehkan, yang jelas jangan melanggar peraturan dan ketertiban sesuai prokes,” tuturnya.
Mas Hendi, yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Semarang mencontohkan, misalnya terkait agenda Tarawih Keliling yang dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, meskipun tidak diberlakukan pembatasan seperti tahun sebelumnya. Maka dari itu, Mas Hendi menyampaikan ucapan terimakasih kepada para Kyai dan masyarakat Kota Semarang, yang telah menjadi kekuatan tim, kemudian menjaga Kota Semarang selalu kondusif, terutama pada saat menangani Pandemi Covid-19.
“Alhamdulillah, tarling (tarawih keliling) sudah boleh diadakan secara terbuka, dengan tidak ada pembatasan. Artinya, jamaah bisa lebih khusyuk lagi, takmir masjid juga bisa mengadakan tarawih di setiap mushola dan masjid yang mereka miliki, dengan tetap menjaga protokol kesehatan, serta yang paling penting dilakukan adalah percepatan vaksin,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut, Mas Hendi menyampaikan pesan, agar bersama-sama untuk merawat dan menjaga Kota Semarang, agar menjadi kota yang selalu diberkahi oleh Allah swt, menjadi kota yang masyarakatnya selalu sehat, rakyatnya selalu sejahtera dan semuanya bisa melihat Kota Semarang menjadi kota yang semakin hebat.
Koresponden : WP – Didik