Kabupaten Sukoharjo – Bupati Sukoharjo, Etik Suryani mengambil sumpah/janji, serta melantik 63 pejabat struktural dan fungsional. Prosesi pelantikan yang dihadiri oleh Ketua DPRD Sukoharjo, Wawan Pribadi, Wakil Bupati Sukoharjo, Agus Santosa, serta Sekda Sukoharjo, Widodo, dilaksanakan di Auditorium Gedung Menara Wijaya Lantai 10, Jumat (26/11/2021).
Rincian pejabat yang dilantik diantaranya, Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPPT) atau Eselon II sebanyak 5 orang, Eselon III sebanyak 11 orang, Eselon IV sebanyak 41 orang, serta Pejabat Fungsional 6 orang. Khusus untuk JPPT, diantaranya adalah Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Abdul Haris Widodo yang dirotasi menjadi Asisten III Sekda, Kepala Dinas Kesehatan, Yunia Wahdiyati dirotasi menjadi Direktur RSUD Ir. Soekarno, serta Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD), RM Suseno Wijayanto dirotasi menjadi Asisten II Sekda.

Sementara, untuk 2 pejabat lainnya adalah Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Agustinus Setiyono dirotasi menjadi Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, serta Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, Baktiyar Zunan dirotasi menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Politik.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sukoharjo, Etik Suryani mengatakan, pengambilan sumpah/janji, serta pelantikan jabatan setiap instansi Pemerintah merupakan bagian dari kehidupan organisasi dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan. Selain itu, juga merupakan bagian dari pola pembinaan karir pegawai.
Bupati Etik menambahkan, pengembangan karir tidak semata-mata untuk kepentingan pegawai yang bersangkutan, namun lebih diutamakan untuk melakukan pembenahan, serta pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas dan pelayanan public, agar tetap berjalan dengan baik, terutama dalam kaitannya dengan kegiatan prioritas pembangunan.
“Jabatan adalah amanah. Maka dari itu, pejabat yang baru dilantik dan diambil sumpahnya, khususnya yang mendapat promosi jabatan, diharapkan bekerja dengan baik, serta dapat membuktikan kemampuannya. Sedangkan untuk yang rotasi jabatan, diharapkan segera beradaptasi dengan tugas jabatan di tempat yang baru,” tuturnya.
Bupati Etik juga menekankan kepada para pejabat, agar senantiasa menunjukkan dedikasi, loyalitas, serta kinerja yang tinggi. Perlu diingat, bahwa pelantikan tidak ada yang membayar, kalau ada kabar pelantikan ini karena membayar, Bupati Etik mempersilahkan untuk melapor kepada Bupati.
Koresponden : Sony – Sangwang