Kabupaten Temanggung – KomandanTe Bintang Dua Temanggung yang mengampu wilayah Kecamatan Kedu, Muhfid menyelenggarakan giat koordinasi pembangunan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) di Desa Tegalsari. Adapun giat tersebut merupakan bentuk follow up dari aspirasi masyarakat yang disuarakan kepada jajaran struktural Partai, Selasa (8/2/2022).
Muhfid mengatakan bahwa TPQ yang nantinya akan dibangun tersebut mempunyai peranan signifikan guna membentuk generasi muda yang religius. Di era liberal, sekulerisme adalah tantangan nyata yang mengancam sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara, utamanya bertentangan dengan Sila ‘Ketuhanan Yang Maha Esa’.

“Kita harapkan ini bermanfaat untuk masyarakat, utamanya generasi muda bisa terbentuk karakter dan kepribadian. Mampu memfilter setiap nilai dan norma yang ada dan disesuaikan dengan Pancasila sebagai dasar negara. Religiusitas seorang pemuda sangat dibutuhkan, bahkan Bung Karno pun dalam Dedication of Life-nya mengorientasikan pengabdian kepada Tuhan,” paparnya.
Muhfid juga mengungkapkan jikalau rencana pembangunan TPQ ini merupakan bukti kehadiran PDI Perjuangan di tengah konstelasi kehidupan aktual. Hal tersebut menurutnya meruntuhkan persepsi segelintir entitas yang menyatakan jikalau Partai berlogo Banteng Moncong Putih ini terlalu jauh dari sisi keagamaan.
“Kita memiliki komitmen dan selalu membuktikan diri sebagai Partai ideologis. Dasar kita adalah Pancasila. Untuk itu, nilai-nilai yang ada di dalamnya harus diaktualisasikan. Pembangunan TPQ ini adalah bukti bahwa PDI Perjuangan sangat dekat dengan sisi keagamaan, membangun masyarakat yang religius berdasarkan Pancasila,” ungkap Muhfid.
Adapun salah satu pengurus TPQ, Suratman mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Muhfid yang mau berkontribusi positif pada masyarakat Desa Tegalsari. Selama ini menurutnya belum ada tokoh politik satu-pun yang terjun langsung untuk pembangunan TPQ di desa tersebut.
“Maturnuwun Bapak Muhfid, semoga ini menjadi awal yang baik bagi kita untuk mempersiapkan generasi muda yang berkarakter dan berkepribadian, mempunyai pemahaman luas serta mendalam tentang keagamaan. Ini merupakan hal yang pertama bagi kami, didatangi tokoh politik dan bersedia membantu secara gotong royong,” pungkasnya.
Koresponden : Enggar – Zidan