Komitmen Kader Temanggung Lestarikan Kesenian Tradisional

0
Foto: Sarasehan Kesenian Kader PDI Perjuangan Temanggung

Kabupaten Temanggung – Eksistensi kesenian mempunyai urgensi untuk diperhatikan oleh seluruh warga masyarakat. Bagaimanapun juga, kesenian merupakan wujud budaya adiluhung bangsa yang mesti dilestarikan di tengah globalisasi dan westernisasi yang infiltrasinya semakin masif terjadi, Minggu (6/2/2022).

Bertempat di Desa Petarangan, sosok KomandanTe Kledung, Bambang Sumardiyono menghadiri parade kesenian Kuda Lumping. Kegiatan juga turut dihadiri Ketua DPC PDI Perjuangan Temanggung Yunianto, Sekretaris DPC Intan Kurniasari, Kepala Desa Petarangan, dan tokoh masyarakat setempat. Spesialnya, kegiatan di Kabupaten Temanggung ini langsung dihadiri oleh Wakil Ketua Bidang Rekrutmen dan Kaderisasi DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Sofwan D Ardyanto.

Foto: Kesenian Kuda Lumping Merupakan Tarian Ikonik Temanggung

Dalam sambutannya, Bambang Sumardiyono menghaturkan rasa terima kasih yang mendalam atas antusiasme warga masyarakat yang melestarikan kesenian tradisional berupa tarian Kuda Lumping tersebut. Menurutnya hal tersebut adalah langkah konkret dalam rangka mengaktualisasikan poin Trisakti Bung Karno, yakni ‘Berkepribadian dalam Berkebudayaan”.

“Kami sangat bersyukur warga Desa Petarangan ini aktif melestarikan kesenian Kuda Lumping. Ini menjadi tonggak awal bagi kita untuk terus memberikan kontribusi terbaik bagi budaya adiluhung bangsa. Kesenian yang kita lestarikan ini juga memiliki relevansi dengan Trisakti Bung Karno, yakni Berkepribadian dalam Berkebudayaan,” paparnya.

Lebih lanjut, Yunianto dalam kegiatan tersebut tampak antusias menikmati gerakan rancak penari Kuda Lumping. Menurutnya, kesenian tersebut memiliki kedekatan dengan Temanggung. Oleh karenanya, setiap warga masyarakat diharapkan dapat bersinergi untuk mempublikasi eksotisme tarian Kuda Lumping.

“Mari kita bersama-sama mempromosikan eksistensi kesenian Kuda Lumping. Tarian ini menjadi ciri khas dan karakteristik tersendiri bagi Temanggung. Ketika publikasi ini berjalan optimal, maka simpati masyarakat akan tumbuh. Multiplier effect-nya akan membangkitkan roda perekonomian masyarakat pasca Pandemi Covid-19,” tuturnya.

Adapun Sofwan D Ardyanto mengaku bahwa dirinya mempunyai ketertarikan tersendiri terhadap kesenian. Untuk itu, ia memberikan arahan kepada kader struktural Partai setempat untuk memberikan kontribusi positif kepada grup kesenian, khususnya Kuda Lumping. Hal tersebut menurutnya adalah bukti konkret kehadiran Partai terhadap pemberdayaan masyarakat, khususnya di bidang kesenian.

“Silahkan apabila terdapat kebutuhan kesenian untuk dikomunikasikan dengan jajaran struktural Partai, utamanya Ranting. Nantinya mereka akan melakukan koordinasi dan kita akan akomodir dengan tindakan realistis. Hal ini adalah bukti bahwa PDI Perjuangan senantiasa menjadi Partai yang memperhatikan kesenian sekaligus memberikan kontribusi positif terhadap eksistensinya di era aktual yang semakin banyak infiltrasi budaya,” pungkasnya.

Koresponden : Enggar – Zidan

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here