Kabupaten Banyumas – Jiwa sosial sudah tertempa dan mengakar pada diri Rudian, sapaan Didi Rudianto, sejak awal bergabung dengan PDI Perjuangan. Hingga saat dirinya pertama dilantik menjadi Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Banyumas tahun 2014, Rudian langsung mendedikasikan mobil pribadinya untuk sosial car, atau mobil ambulance pribadi yang bisa digunakan masyarakat secara gratis.
Rudian mengungkapkan,“PDR Social Car ini ada sejak awal tahun 2015. Pada saat itu, keberadaan mobil ambulance masih sangat minim, sehingga banyak masyarakat desa yang kesulitan, apabila membutuhkan bantuan penanganan medis,” ungkap Rudian, yang juga Ketua PAC PDI Perjuangan Kalibagor, Selasa (31/5/2022).
Rudian menambahkan, dua periode duduk di legislatif dan selalu berada di komisi yang berhubungan dengan pendidikan, kesehatan serta kesejahteraan sosial, Rudian mengaku banyak mendapatkan pengalaman berharga. Salah satunya adalah saat dirinya membantu Susmiati, istri seorang pemulung yang mengalami masalah kesehatan sejak hamil.
Bayi yang dilahirkan Susmiati mengalami gangguan otak dan kondisinya harus mendapatkan perawatan intensif. Pada saat itu, Susmiati belum mempunyai Jamkesda ataupun Kartu Indonesia Sehat (KIS). Dengan menggunakan social car, Rudian mengantar anak Susmiati berobat ke RSUD Banyumas, namun karena kondisinya parah, kemudian dirujuk ke RS Margono Sukardjo. Bahkan, RS Margono juga tidak mampu menangani, sehingga dirujuk ke RS Sardjito, Yogyakarta dan masih dirujuk lagi ke RS dr Cipto Mangunkusumo, Jakarta.
“Kita mengantar anak Ibu Susmiati menggunakan social car dengan biaya perjalanan dan makan dari kantong pribadi. Sedangkan, untuk biaya pengobatan, kita bantu untuk mengurus Jamkesda saat berobat di daerah dan juga untuk berobat ke Jakarta menggunakan KIS,” terangnya.
Namun, setelah menjalani serangkaian pengobatan dalam kurun waktu lebih dari 9 bulan, bayi tersebut tidak bisa diselamatkan. Meskipun begitu, Susmiati tetap mengucapkan terimakasih kepada Rudian, yang telah mengupayakan pengobatan anaknya semaksimal mungkin.
“Sosial car ini tidak hanya diperuntukan bagi orang sakit saja, namun juga diturunkan ke wilayah-wilayah yang terkena bencana alam, seperti banjir, maupun longsor, untuk membantu pengiriman logistik, serta untuk mengevakuasi warga yang membutuhkan pertolongan,” imbuhnya.
Rudian memang dikenal sangat ringan tangan dan tidak segan untuk turun langsung membantu masyarakat. Tidak hanya bidang kesehatan yang menjadi perhatiannya, namun juga pendidikan, serta pengembangan Pariwisata di Banyumas. Dalam tiga bidang tersebut, nama Rudian sudah sangat terkenal, karena seringnya terlibat dalam bidang tersebut.
“Saya ini petugas Partai. Tempat saya bernaung sangat mengutamakan misi sosial, selalu peduli dengan wong cilik, sehingga saya yang kebetulan mendapat amanah sebagai wakil rakyat, juga harus mengimplementasikan kebijakan Partai dalam tugas-tugas saya di DPRD,” tuturnya.
Sementara itu, Susmiati mengaku, Rudian juga mencarikan rumah singgah saat menunggu proses pengobatan anaknya. Sebab, Susmiati memang harus menginap cukup lama. Selama berbulan-bulan tersebut, Rudian selalu mendampingi dan mengantar jemput Susmiati dengan social car.
Koresponden : Uly – Dwiyan