Kabupaten Klaten – Kerukunan umat beragama yang merupakan pilar kerukunan nasional yang dinamis harus terus dipelihara dari waktu ke waktu, agar dapat menjaga stabilitas, ketentraman dan ketertiban, serta menepis isu sara yang mana bisa memecah belah antar umat beragama dan tentunya Negara Indonesia.
Hal tersebut disampaikan oleh Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Jawa Tengah, Stephanus Sukirno dalam sosialisasi yang mengusung tema “Pemeliharaan Keharmonisan dan Kerukunan Antar Umat Beragam serta Penghayat Kepercayaan” yang dilaksanakan di Aula Kelurahan Gergunung, Kecamatan Klaten Utara, Kamis (18/11/2021).

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain, Lilik Yunanto, selaku Kabid Poldagri Bakesbangpol Kab. Klaten, Tokoh Agama, serta Tokoh Penghayat Kepercayaan Kab. Klaten.
Stephanus Sukirno menyampaikan, kegiatan ini sangat strategis bagi pengembangan kerukunan umat beragama dan penghayat kepercayaan. Stephanus Sukirno berharap, melalui forum ini akan mendorong peran antar umat beragama, serta penghayat tokoh kepercayaan untuk semakin aktif dan berkarya, melalui program-program kegiatan yang aplikatif dan juga langsung dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat Kab. Klaten.
“Selama ini kehidupan beragama di Kab. Klaten dalam suasana sejuk, aman, nyaman, tenteram dan damai. Salah satu indikatornya adalah, meskipun di Klaten terdapat berbagai macam penganut agama dan kepercayaan, namun mereka dapat hidup berdampingan, saling hormat menghormati, serta tolong menolong dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Dengan demikian, meskipun tidak sedikit rumah ibadah yang lokasinya berdekatan, namun mereka dapat bersikap saling toleran,” tuturnya.
Stephanus Sukirno menambahkan, dengan adanya kegiatan seperti ini, dapat menjadikan sebuah momentum yang baik untuk dapat bergandengan tangan, serta aktif dalam mengimplementasikan tujuan bersama. Sebab, tanpa kebebasan beragama tidak mungkin ada kerukunan antar umat beragama. Pihaknya juga berharap, semua pihak untuk saling menghargai toleransi antar umat beragama yang ada, agar terhindar dari konflik-konflik yang berbau SARA.
“Mari kita saling bahu membahu menjaga stabilitas dan kondusifitas Kab. Klaten, serta Bangsa Indonesia pada umumnya. Kerukunan umat beragama adalah modal dasar yang paling penting dalam pembangunan yang berkesinambungan. Tidak mustahil, apabila kerukunan tidak kita jaga, maka secara konsisten potensi konflik itu tetap akan mengintai masyarakat kita setiap saat,” tutup Stephanus Sukirno, yang juga Ketua Badiklat DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah.
Koresponden : Wawan