Kabupaten Wonogiri – Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila sekaligus perayaan Juni bulan Bung Karno. Bupati Kab. Wonogiri, Joko Sutopo menyelenggarakan Dialog Kebangsaan di rumah Joglo, Desa Pule, Kec. Selogiri, Selasa (1/6/2021).
Dialog Kebangsaan tersebut dihadiri anggota Fraksi PDI Perjuangan Kab. Wonogiri, Bambang Sadriyanto, Komunitas Juang, Camat, dan Sekertaris Camat Selogiri, Ikatan Mahasiswa Prestasi (Imapres), Kepala Desa, tokoh pemuda, serta perwakilan Karang Taruna Kec. Selogiri.
Dalam kesempatan ini, Joko Sutopo yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Wonogiri mengungkapkan, pemuda yang berpancasilais harus mengambil peran di masyarakat. Mulai dengan kegiatan yang sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Ia mencontohkan bila ada yang berkuliah di bidang kesehatan, bisa membuat forum-forum penyuluhan HIV-AIDS dan Stunting untuk mengedukasi masyarakat yang kini kasusnya masih tinggi di Kab. Wonogiri.
“Mulailah terjun ke masyarakat, pemuda tidak boleh jaim dan tidak boleh elitis. Mulai gali potensi yang kita miliki untuk kemanfaatan masyarakat” kata Mas Jekek sapaan Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Wonogiri.
Politisi PDI Perjuangan tersebut menegaskan akan terus berjuang sampai titik darah penghabisan guna menuju Kab. Wonogiri yang lebih maju, meski masih di masa Pandemi Covid-19.
“Pendidikan akan tetap gratis, beasiswa mahasiswa prestasi berkelanjutan, dan GTT akan terus diperjuangkan. Ini ikhtiar bersama untuk menekan angka kemiskinan, serta mewujudkan Kab. Wonogiri yang adil, makmur, dan sejahtera yang merupakan implementasi Pancasila di Kab.Wonogiri,” pungkassnya.
Koresponden: Firr Febb