Kabupaten Grobogan – Bupati Kabupaten Grobogan Sri Sumarni, dengan antusias menghadiri acara Festival Sinden Muda dan Dalang Anak se-Kabupaten Grobogan yang digelar di pendopo Kabupaten Grobogan, pada Minggu (06/08/2023).
Acara ini menjadi ajang untuk memperlihatkan bakat dan kreativitas para sinden muda dan dalang anak dari berbagai wilayah di Kabupaten Grobogan, sekaligus mempromosikan budaya dan kesenian tradisional Jawa yang khas.
Dalam sambutannya, Bupati Sri Sumarni menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas terselenggaranya acara tersebut. Ia menekankan pentingnya melestarikan budaya dan kesenian tradisional sebagai bagian dari identitas dan warisan budaya yang harus dilestarikan untuk generasi mendatang.
“Acara Festival Sinden Muda dan Dalang Anak ini merupakan ajang yang luar biasa, yang menampilkan bakat-bakat muda kami dalam seni tradisional Jawa. Saya sangat bangga melihat antusiasme dan semangat para peserta, dan saya berharap semangat untuk melestarikan kesenian tradisional ini terus berkembang di kalangan masyarakat,” ungkapnya.
Acara Festival Sinden Muda dan Dalang Anak tersebut diikuti oleh para siswa dan siswi, remaja, dan anak-anak dari berbagai sekolah dan desa di Kabupaten Grobogan. Mereka menampilkan beragam pertunjukan seni, seperti sinden, wayang kulit, dan kesenian tradisional lainnya, yang dipadukan dengan nuansa kreatif dan inovatif.
Sri Sumarni juga menekankan pentingnya dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat, dalam upaya melestarikan budaya dan kesenian tradisional. Ia berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan seni dan budaya, serta memberikan perhatian khusus kepada pendidikan dan pelatihan bagi para pelaku seni muda di Grobogan.
“Seni dan budaya adalah cerminan identitas dan jati diri sebuah bangsa. Kami akan terus mendukung dan memperkuat upaya pelestarian dan pengembangan kesenian tradisional di Kabupaten Grobogan, sehingga generasi muda dapat terus mengenal, mencintai, dan melestarikannya,” tambahnya.
Dengan semangat pelestarian budaya dan dukungan dari pemerintah daerah, diharapkan kesenian tradisional Kabupaten Grobogan akan tetap hidup dan terus berkembang di tengah arus modernisasi yang semakin pesat.
Koresponden: Faizal – Janu