Fraksi PDI Perjuangan Pemalang Abstain dalam Pengesahan Raperda RPJMD

0
Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Rinaldi Firdaus Kautsar

Kabupaten Pemalang – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Pemalang memilih abstain dalam pengesahan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pemalang, Senin (23/08/2021).

Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Rinaldi Firdaus Kautsar menjelaskan, bahwa dirinya beserta seluruh anggota fraksi lebih baik mengikuti acara Partai. Hal ini didasari karena Bupati Pemalang sebagaimana amanat Undang-undang harus menjalankan fungsinya sebagai pembina Partai politik yang ada di wilayahnya.

Namun demikian, imbuh dia, sejak dilantik pada Februari silam, yang bersangkutan tidak pernah sedikitpun menjalin komunikasi dengan semua Partai yang ada di Pemalang.

“Selama ini bupati tidak berkomunikasi dengan kami (PDI Perjuangan), ketidakhadiran fraksi kami adalah hak politik kami dengan pertimbangan ideologi yang kami yakini,” kata Mas Aldi, yang juga menjabat Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Pemalang.

Langkah yang diambil Fraksi PDI Perjuangan juga diikuti oleh Fraksi Kebangkitan Bangsa (FPKB) yang menyatakan hal sama untuk abstain dalam mengikuti pengesahan RPJMD.

“FPKB hanya menghendaki bupati dengan Partai politik agar duduk bersama dan menjalin komunikasi politik. Bagi kami hal seperti itu tidak sulit, kami pun tidak meminta apapun, apalagi deal apapun, justru menjadi pertanyaan teman-teman FPKB, kenapa Bupati tidak mau melakukan komunikasi politik dan komunikatif,” kata Ketua FPKB.

Menurut Mas Aldi, baik Fraksi PDI Perjuangan maupun FPKB menyatakan, bahwa pengesahan RPMJD adalah hal yang harus disegerakan untuk keberlangsungan pembangunan Kabupaten Pemalang dan menjadi dasar pembangunan selama 5 tahun ke depan. Namun demikian, bahwa pembangunan Kabupaten Pemalang sangatlah diperlukan dukungan semua pihak. Tidak hanya satu kubu, tapi Bupati Pemalang harus mampu merangkul semua elemen.

“Pilkada sudah berakhir, mari akhiri euforia, kami siap bersama-sama Pemerintah Kabupaten Pemalang untuk memberi sumbangsih pemikiran serta nyengkuyung bersama-sama membangun Pemalang. Apalagi melihat historis bahwa bupati sekarang kan pernah bersama-sama dengan PDI Perjuangan. Namun demikian yang kami lihat euforia Pilkada masih terasa,” jelas Mas Aldi.

Dalam pantauan Koresponden Derap Juang, bahwa rapat paripurna yang dibuka kembali pada Senin malam, peserta rapat yang tidak kunjung kuorum terpaksa tidak bisa dilaksanakan, selanjutnya akan diadakan rapat pimpinan untuk mengambil langkah dalam penyelenggaraan Rapat Paripurna.

Koresponden : Agus Siswanto

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here