Kota Pekalongan – Meskipun tingkat kemiskinan di Kota Pekalongan relatif rendah (kategori hijau) dibandingkan dengan daerah-daerah lain, penanganan kemiskinan di Kota Pekalongan terus dimasif dilakukan. Oleh karena itu, Pemerintah Kota Pekalongan meluncurkan Program Satu Perangkat Daerah, Satu Kelurahan Dampingan yang berlangsung di Ruang Amarta Setda Kota Pekalongan, Rabu (22/12/2021).
Launching program tersebut, dilakukan secara simbolis oleh Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid didampingi Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Pekalongan, Soesilo, Asisten Administrasi Umum Setda, drg Agust Marhaendayana, dan Plt Kepala Bappeda Kota Pekalongan, Ir Anita Heru Kusumorini yang ditandai dengan pemukulan gong sebanyak tiga kali.

Usai meluncurkan program tersebut, Walikota yang akrab disapa Aaf tersebut mengapresiasi atas diluncurkannya Program Satu Perangkat Daerah Satu Kelurahan Dampingan yang diharapkan bisa menurunkan angka kemiskinan di Kota Pekalongan.
“Acara pagi hari ini, Satu Perangkat Daerah Satu Kelurahan Dampingan untuk menurunkan angka kemiskinan di masyarakat karena ini sudah ada SK Gubernur Jawa Tengah tentang bagaimana program ini harus bisa berjalan maksimal,” tutur Aaf.
Aaf menyebutkan, angka kemiskinan di Kota Pekalongan saat ini sudah masuk kategori zona hijau, kendati demikian, di tengah masyarakat masih banyak ditemui rumah kumuh dan belum mendapatkan rumah layak anak yang masih perlu pendampingan.
Pihaknya berharap, program ini tidak hanya sekedar seremonial saja namun ada tindaklanjut berupa pendampingan dan pengawasan di masing-masing kelurahan.
“Terutama pada saat adanya dampak pandemi seperti sekarang ini yang menyebabkan angka kemiskinan bertambah sekitar 1.5 persen. Sehingga, harapannya di tahun 2022, program pengentasan kemiskinan ini bisa berjalan efektif, tidak hanya sekedar sosialisasi dan launching saja yang diharapkan, tetapi ke depannya betul-betul bisa dijalankan secara maksimal dan efektif untuk mengentaskan kemiskinan di Kota Pekalongan,” tegas Aaf.
Program Satu Perangkat Daerah Satu Kelurahan Dampingan ini merupakan replikasi dari Program Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan melalui Satu OPD Provinsi mendampingi Satu Desa di wilayah-wilayah Kabupaten/Kota yang angka kemiskinannya masih tinggi. Dengan program tersebut terbukti bisa menurunkan angka kemiskinan dengan lebih cepat.
Koresponden: Sang Hadi