Dulu Beli Sepeda, Sekarang Buru Sepatu: Tren Lari Mewabah, Sampai Ada Joki Larinya!

21
Foto : thumbnail artikel

Ada yang berubah dari gaya hidup masyarakat akhir-akhir ini. Jika dulu orang ramai-ramai beli sepeda mahal sebagai investasi gaya hidup, kini tren itu perlahan digantikan oleh aktivitas baru yang tak kalah hype, lari.

Ya, olahraga yang dulu dianggap sederhana dan kurang bergengsi, sekarang justru jadi pusat perhatian. Bukan cuma soal kesehatan, lari kini menjelma jadi bagian dari gaya hidup baru—lengkap dengan outfit stylish, komunitas rutin, sampai perlombaan virtual yang bikin adrenalin terpacu.

Dari Kopi ke Kalori

Di Jakarta, perubahan tren ini terlihat jelas. Yang dulunya nongkrong di kedai kopi kekinian, sekarang memilih bangun pagi untuk lari bareng komunitas. Aktivitas ini bahkan dilengkapi dengan tracking app seperti Strava atau NRC (Nike Run Club), yang mencatat jarak dan kecepatan lari secara otomatis.

Lucunya, karena tak ingin catatan larinya kosong atau turun status, kini muncul fenomena baru: joki lari. Beberapa orang rela membayar orang lain untuk berlari menggunakan akun mereka, demi menjaga ranking dan reputasi di komunitas digital. Hal ini jadi bukti bahwa lari bukan sekadar olahraga, tapi sudah berubah jadi ajang sosial dan simbol konsistensi.

Sepatu Jadi Investasi Baru

Seiring tren ini, permintaan terhadap sepatu lari berkualitas juga meningkat. Banyak orang mulai “mengalihkan investasi” dari sepeda mahal ke sepatu lari premium. Harga sepasang sepatu bisa tembus jutaan rupiah, tergantung teknologi dan mereknya.

Tren yang Terus Berkembang

Beberapa tren lari yang kini ramai diikuti:

  • Sunrise & Sunset Run – Lari saat matahari terbit atau menjelang malam, jadi favorit karena suasananya lebih tenang dan segar.
  • Virtual Challenge – Tantangan lari melalui aplikasi dengan sistem peringkat, medali digital, dan bahkan hadiah.
  • Fun Run & Thematic Events – Mulai dari lari kostum, color run, hingga night run jadi ajang seru lintas usia.
  • Trail Running – Lari di jalur alam mulai digemari karena menawarkan pengalaman yang lebih menantang.

Kenapa Banyak Orang Pilih Lari?

  • Praktis dan Murah – Tanpa perlu alat rumit, cukup sepasang sepatu dan semangat.
  • Menjaga Kebugaran – Baik untuk jantung, stamina, dan daya tahan tubuh.
  • Menurunkan Stres – Lari membantu melepaskan hormon endorfin yang bikin lebih tenang.
  • Komunitas yang Solid – Banyak komunitas terbuka untuk pemula, bahkan menyediakan pelatihan rutin.

Lari kini bukan cuma soal kecepatan, tapi juga tentang konsistensi, gaya hidup, dan pencapaian pribadi. Dari sepatu mahal hingga joki lari, tren ini menunjukkan betapa kuatnya daya tarik lari di tengah masyarakat urban.

Tim Editor

21 COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here