CKJ Riska, Menjadi Wanita Mandiri Sejak Dini

0
Foto: Logo MUA rintisan CKJ Riska Cahyaningsih

Kabupaten Pati – Cantik berasal dari hati dan sikapnya, namun kecantikan akan semakin terpancar tanpa kesan berlebih jika wanita memakai make up yang tepat. Begitulah kiranya pesan dari seorang Calon Kader Juang (CKJ) Kab. Pati, CKJ Riska Cahyaningsih.

Di tangan Make Up Artist (MUA), wajah wanita akan dirias secantik mungkin. Seperti yang diterapkan oleh Calon Kader Juang (CKJ) Riska Cahyaningsih, CKJ asal Desa Talun, Kec. Kayen ini sejak tahun 2020 memberanikan diri terjun di dunia MUA untuk mewujudkan kemandirian ekonomi.

Foto: Kiprah CKJ Riska Cahyaningsih rias salah satu pelanggannya

Tanpa bakat atau hobi ber make-up, Riska mencoba belajar melalui YouTube hingga mengikuti beauty class dengan MUA profesional. Tidak hanya belajar make up saja tentunya, tetapi belajar untuk lebih paham bagaimana bentuk wajah, struktur, kelebihan dan kekurangan wajah.

“Dulu dalam diri saya tidak ada bakat ataupun hobi dalam ber make up, tetapi dengan tekad dan usaha, akhirnya banyak job make up yang datang kepada saya baik dari dalam kota maupun luar kota,” ungkapnya.

Kemudian juga dijelaskan olehnya, bahwa beberapa tawaran yang masuk adalah untuk merias seperti make up wisuda, tunangan, sampai pengantin juga baru-baru ini. Sedangkan tantangan sebagai MUA adalah salah satu dan utamanya harus memiliki sikap rendah hati dan sabar menghadapi pelanggan.

Riska menambahkan, memulai usaha di tengah pendemi tentu sangat berpengaruh terhadap usahanya, karena dilarangnya mengadakan acara hajatan, khususnya di daerah perkotaan.

Akan tetapi dengan prinsipnya yang ingin mempunyai bidang kerja tersendiri, sehingga MUA menjadi pilihan CKJ Riska karena bidang seperti ini dapat dikerjakan sampai tua nanti.

“Bekerja keras di masa muda untuk meraih mimpi dengan nyata meskipun jatuh harus bangkit dan terus berjuang untuk masa depan yang cerah. Sehingga saya berharap semoga suatu hari nanti saya bisa menjadi MUA profesional dan mempunyai galery sendiri, karena saya ingin menjadi wanita berkarir yang mandiri sejak dini,” harapnya.

Koresponden : Ita

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here