Kabupaten Banjarnegara – DPC PDI Perjuangan Kab. Banjarnegara bersama Calon Komunitas Juang (CKJ) Kab. Banjarnegara melakukan kegiatan Bakti Sosial (Baksos) dengan membagikan masker, Hand Sanitizer, serta Face Shield. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Pasar Gripit, Kecamatan Banjarmangu. Kegiatan yang diikuti oleh 15 Calon Komunitas Juang, serta 10 Komunitas Juang tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Hj. Sri Ruwiyati, S.E.,M.M., Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Banjarnegara, H. Nuryanto, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kab. Banjarnegara, Ismawan Setya Handoko, S.E., Bendahara DPC PDI Perjuangan Banjarnegara, Restu Sayekti, Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPC PDI Perjuangan Banjarnegara, Slamet Hariyanto, Depercab, Nur Pangudi, Wakil Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi DPC PDI Perjuangan Banjarnegara, Wahju Djalmika AL.BS.SE, Minggu, (8/11/2020).
Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Banjarnegara, H. Nuryanto mengatakan, kegiatan Baksos dengan tema ” Membangun Kesadaran Hidup Sehat di Masa Pandemi Covid-19″ sebagai bentuk kepedulian Kader muda Calon Komunitas Juang (CKJ) dan Kader Komunitas Juang Kab. Banjarnegara akan pentingnya pencegahan terhadap Pandemi Covid-19. H. Nuryanto berharap, semoga kegiatan tersebut dapat memutus mata rantai Pandemi Covid-19. Setelah melaksanakan Baksos di Pasar Gripit, acara kemudian dilanjutkan dengan kegiatan outbound di obyek Wisata Hutan Pinus Buaran Kecamatan Banjarmangu.
Nuryanto menambahkan, CKJ diharapkan memiliki keikhlasan untuk mengikuti rangkaian pembinaan, serta dapat menimba ilmu melalui Mentor Juang (MJ) dan Asisten Mentor Juang (AMJ) agar nantinya dapat terus melakukan kegiatan rutin untuk pembinaan. Setelah nantinya dikukuhkan menjadi Komunitas Juang, maka sebagai Kader muda harus siap untuk berinteraksi dengan masyarakat luas membawa ilmu yang sudah diberikan oleh Mentor Juang.
Sementara itu, Wakil Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Hj. Sri Ruwiyati, S.E. M.M. mengungkapkan, kegiatan outbound tersebut untuk menata diri, membawa diri agar menjadi seorang Kader yang disiplin, dapat memahami sebuah permainan yang memiliki makna agar hati dan pikiran menyatu dengan kegiatan yang dilaksanakan.
“Bagi Kader yang telah memiliki KTA, berarti sudah masuk kedalam dilingkup kepartaian, sehingga dipantau langsung oleh DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah. Dalam kesempatan ini, saya juga mengucapkan terima kasih kepada tim mentor Provinsi yang telah memberikan pelatihan dan pendidikan, sehingga para CKJ memiliki kemampuan di dunia politik,” pungkasnya.
Koresponden : Chrisna