Cegah Stunting, Taufik: Ketua RT Harus Beri Edukasi Warga

0
Foto: Taufik Nurhidayat (batik merah) memberikan arahan mengenai percepatan penanganan stunting di GOR Al Ishlah Desa Karangputat, Kecamatan Nusawungu, Cilacap (12/10/2023)

Kabupaten Cilacap – Ketua DPC PDI Perjuangan sekaligus Ketua DPRD Cilacap, Taufik Nurhidayat menghadiri Sosialisasi Non Perda yang diselenggarakan oleh Ketua Komisi B Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jawa Tengah Sarno, S.E dengan tema ‘Ayo Cegah Stunting‘ di GOR Al Ishlah, Desa Karangputat, Kecamatan Nusawungu, Kamis (12/10/2023).

Turut hadir Komandan Tempur Elektoral Bintang Dua Dapil 5 Sutarman, Komandan Tempur Bintang Tiga Slamet, S.E, Ketua PAC Nusawungu Yasmin Ali Sudoyo, Kepala Desa Karangputat, para Ketua RT Desa Danasri, Banjareja, dan Purwadadi beserta Komandan Tempur Bintang Satu dari ketiga desa tersebut.

Foto: Jajaran Ketua RT dan Bintang Satu Wilayah Ampuan Sutarman Mengikuti Giat Sosialisasi Non Perda di Desa Karangputat, Kecamatan Nusawungu, Cilacap, Kamis (12/10/2023).

Dalam arahannya, Taufik Nurhidayat mengajak Ketua RT beserta warga desanya untuk gencar melakukan sosialisasi mengenai pencegahan stunting di setiap wilayahnya. Dirinya selalu mengingatkan agar jajaran RT bisa menjadi pelopor dalam percepatan penanganan stunting.

“Semua pihak termasuk Ketua RT harus bergerak untuk mengatasi permasalahan stunting. Lakukan sosialisasi kepada masyarakat, berikan edukasi agar masyarakat bisa turut membantu dalam percepatan penanganan stunting,” kata Taufik Nurhidayat.

Senada dengan Taufik Nurhidayat, Sutarman juga menghimbau agar program ‘Kancing Merah’ dijalankan. “Kita sebagai warga masyarakat sudah seharusnya menjalankan program pemerintah, khususnya Kabupaten Cilacap, yaitu Kancing Merah. Kita di sini adalah Pasukan Tempur Banteng Nusawungu, ikuti instruksi Ketua DPC PDI Perjuangan yang juga sebagai Ketua DPRD Kabupaten Cilacap,” kata Sekretaris DPC PDI Perjuangan Cilacap tersebut.

Koresponden: Arsend

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here