Kabupaten Rembang – Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara adalah kumpulan nilai-nilai luhur yang harus dipahami dan wajib diamalkan seluruh masyarakat juga menjadi panduan dalam kehidupan ketatanegaraan untuk mewujudkan bangsa dan negara yang adil, makmur, sejahtera dan bermartabat. Nilai-nilai luhur itu adalah Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan dan Bhinneka Tunggal Ika.
Hal tersebut disampaikan oleh Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Casytha A. Kathmandu, S.E., M.Fin. saat melakukan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan, Sabtu (19/3/2022). Sosialisasi diikuti oleh Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) se-Pati Raya (Rembang, Pati Jepara, Kudus, Blora, dan Grobogan). Digelar di Ballroom Favehotel Rembang.

Selanjutnya, Duta Warga Jawa Tengah yang akrab disapa Casytha ini menjelaskan semboyan negara yang tertulis dalam lambang Indonesia Garuda Pancasila. Semboyan negara ini menggambarkan kondisi Indonesia yang memiliki keragaman budaya, namun menjadi satu bangsa.
“Bhinneka Tunggal Ika diangkat dari kitab Sutasoma karya Mpu Tantular di Kerajaan Majapahit (abad ke-14). Arti Bhinneka adalah beragam sedangkan tunggal adalah satu. Arti Bhinneka Tunggal Ika secara harfiah ditafsirkan sebagai berbeda tapi tetap satu). Semboyan ini digunakan sebagai ilustrasi identitas alami Indonesia dan dibangun secara sosial budaya berdasarkan keragaman,” jelas Casytha.
Lebih lanjut, Casytha juga menjelaskan karakter pembentuk dan identitas nasional adalah Bhinneka Tunggal Ika. Semboyan ini membantu masyarakat Indonesia memahami Indonesia yang pluralistik memiliki kebutuhan akan ikatan dan identitas yang sama. Kesamaan identitas mencegah Indonesia tercerai berai karena dilatari keragaman budaya.
Dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan Indonesia, Casytha mengajak DPD KNPI Pati Raya untuk saling menghormati dan menghargai dalam semangat Bhinneka Tunggal Ika
Penulis: Dwi Setiawan