Kabupaten Semarang – Bupati Semarang, H. Ngesti Nugraha, S.H., M.H., menegaskan, masyarakat berperan penting menentukan keberhasilan pembangunan daerah. Karenanya, Pemkab Semarang menjalin kemitraan dengan berbagai organisasi kemasyarakatan (ormas) untuk meningkatkan partisipasinya.
Dengan memberikan bantuan hibah kepada ormas yang dinilai berkontribusi positif dalam pembangunan daerah, harapannya ormas di Kabupaten Semarang akan lebih meningkatkan partisipasinya terhadap pembangunan di Kabupaten Semarang.
Hal itu ditegaskan oleh Ngesti Nugraha dalam sambutannya tertulis yang dibacakan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol), Petrus Triyono usai penandatanganan Nota Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), di Pendopo Rumah Dinas Bupati Semarang di Ungaran, Kamis (6/4/2023).
Penandatanganan NPHD dilakukan oleh Kepala Bakesbangpol, Petrus Triyono dan para ketua Ormas secara bergiliran. ikut menyaksikan penandatanganan tersebut ketua DPRD Kabupaten Semarang, Bondan Marutohening dan ketua Komis A DPRD Kab. Semarang, Badaruddin.
Ketua DPRD Kab. Semarang, yang juga sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Semarang, Bondan Marutohening ketika diminta tanggapannya mengharapkan para pengurus ormas untuk memanfaatkan dana hibah untuk melaksanakan kegiatannya dengan baik.
“Hal yang penting dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. SPJ (Surat pertanggungjawaban)nya harus diserahkan ke Pemerintah dan sesuai dengan peruntukannya,” ungkapnya.
Diketahui, ada delapan ormas yang menandatangani NPHD tahap pertama kali ini. Ormas itu diantaranya, DPC Legiun Veteran RI, DHC Kejuangan 45, PWRI, Senam Tera Indonesia (STI) dan Orari.
Koresponden : Black