Bersama GMNI Jepara, Andang Buka Ruang Diskusi dengan Nelayan Tradisional

0
Foto: Andang bersama GMNI Jepara dan perwakilan Nelayan Tradisional Jepara

Kabupaten Jepara – Andang Wahyu Triyanto, anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah dari PDI Perjuangan bersama dengan Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kab. Jepara adakan kegiatan buka bersama dengan Kelompok Nelayan Enggal Rejo di Pesisir Pantai Tambak Sari, Desa Mulyoharjo.

Senin (25/04/2022), rangkain kegiatan diawali dengan sambutan dari ketua DPC GMNI Jepara, Yoga Bahtiar. Setelahnya dirinya memberikan ucapan terima kasih kepada para nelayan yang menyambut hangat teman-teman GMNI.

Andang Wahyu Triyanto yang juga merupakan Alumni GMNI Jawa Tengah menjelaskan dalam sesi sarasehan, bahwa permasalahan nelayan tradisional sangatlah kompleks. Perlu pengkajian dan pencarian solusi yang matang untuk dapat memecahkan permasalahan tersebut.

“Kegiatan yang diinisiasi oleh adik-adik GMNI ini bisa menjadi ruang diskusi dan penyampaikan permasalahan dari para nelayan untuk dicari jalan keluar bersama,” kata Andang.

Mendengar hal tersebut, dikatakan oleh Yoga, bahwa tujuan utama kegiatan kali ini adalah menjalin silaturahmi dengan para nelayan, dan membuka ruang diskusi untuk mendengar permasalahan nelayan tradisional yang memiliki kehidupan yang semakin lama makin sulit.

“Terima kasih kepada para nelayan yang telah menyambut hangat kami, dan terima kasih kepada Mas Andang selaku Alumni GMNI Jawa Tengah yang menyempatkan diri hadir di sela-sela kegiatan beliau sebagai anggota DPRD,” kata Yoga.

Kegiatan juga diisi dengan agenda sarasehan atau mendengarkan pendapat dari para nelayan akan masalah-masalah yang dihadapi oleh nelayan tradisional selama ini. Rubianto, selaku Ketua Kelompok Nelayan Enggal Rejo mengungkapkan, apabila permasalahan yang dialami oleh nelayan cukup banyak.

“Mulai dari kebutuhan solar yang tidak tercukupi hingga sistem pelelangan ikan di TPI-TPI (Tempat Pelelangan Ikan) yang merugikan, adalah bagian permasalahan yang tidak dapat terlewatkan,” jelas Yoga.

Dari hasil sarasehan dan bincang bersama nelayan, Andang melihat bahwa permasalahan nelayan tradisional semakin lama bertambah banyak. Dengan forum-forum seperti ini diharapkan dapat menjadi jembatan antara masyarakat dengan pemerintahan. Untuk menyelesaikan permasalahan yang ada.

Dalam kegiatan ini juga dilakukan pemberian santunan anak yatim piatu dan pemberian paket sembako bagi para nelayan. Dengan ini, GMNI berharap peran sebagai organisasi mahasiswa bagi masyarakat untuk meningkatkan dan menyelesaikan permasalahan kaum marhaen dapat dijalankan.

Koresponden : Agus Budianto

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here