Kabupaten Kebumen – Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Utut Adianto mengelar Reses sekaligus menggembleng sekitar 450 kader PDI Perjuangan dalam acara konsodilasi untuk mempersiapkan pertarungan elektoral pada Pemilu 2024 di Gedung Setda Kebumen, Jalan Mayjen Sutoyo, Senin (17/4/2023).
Acara konsolidasi Partai tersebut dihadiri Wakil Bupati Kebumen Ristawati Purwangsih, Ketua DPRD Kebumen Sarimun, serta Ketua DPC PDI Perjuangan Kebumen Saiful Hadi. Selain itu, hadir segenap Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kebumen, Fungsionaris DPC, PAC Se-Kabupaten Kebumen, Badan Sayap Partai, dan Komunitas Juang.

Dalam sambutannya, Utut Adianto yang merupakan Anggota DPR RI dari Dapil VII Jateng (Kebumen, Purbalingga, dan Banjarnegara) itu mengingatkan para kader untuk terus membangun persaudaraan. Bahkan, pihaknya juga meminta setiap kader teguh menjaga tiga kesetiaan, yakni setia kepada pemimpin dan yang dipimpin, setia kepada tugas dan amanah, serta setia kepada tujuan atau perjuangan.
Utut Adianto yang menyandang predikat sebagai grandmaster tersebut juga menyinggung Piala Dunia U20. Menurutnya, PDI Perjuangan sangat berharap Piala Dunia U20 tetap dilaksanakan di Indonesia. Namun, Partainya juga tidak ingin penyelenggaraan Piala Dunia Yunior itu menabrak konstitusi dan ideologi bangsa sesuai amanah Pembukaan UUD 45.
“Maka kita usulkan agar pertandingan Israel dilaksanakan di Singapura. Opsi lain, Timnas Israel tetap main di Indonesia, namun tidak boleh ada bendera Israel dan lagu kebangsaan mereka,” tegas Utut.
Adapun terkait sikap itu kemudian menyebabkan FIFA membatalkan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia dan Utut Adianto menyatakan bahwa hal tersebut bukan kewenangan Partainya serta bukan kesalahan PDI Perjuangan.

Adapun Ristawati Purwaningsih dalam kesempatan ini menyatakan, sebagai kader Partai dirinya dan Wakil Bupati Kebumen, dirinya telah berusaha lebih banyak turun ke bawah dan terjun di masyarakat. Bahkan, pihaknya juga telah berusaha agar kebijakan Pemkab Kebumen selama ini lebih pro rakyat serta memperhatikan aspirasi masyarakat.
Menurut Ristawati, ia juga selalu mengajak Fraksi DPRD Kebumen serta para bacaleg setiap turun ke bawah atau mengunjungi wilayah atau dapilnya. Hal itu sebagai upaya menyerap aspirasi sekaligus menjelaskan kepada masyarakat sejauhmana pemerintah bersama DPRD telah menindaklanjuti.
Senada dengan Ristawati, Ketua DPC Kebumen, Saiful Hadi ditemui usai acara konsolidasi mengakui semenjak dia menerima amanah memimpin Partai memang ada dinamika dan romantisme. Namun, pada prinsipnya, kepemimpinannya adalah untuk membawa keluarga besar PDI Perjuangan membangun keutuhan, kerukunan, kebersamaan, saling membawa nama baik Partai di masyarakat, serta memperjuangkan kepetingan rakyat.
Kepada semua Bacaleg, Saiful menginstruksikan kepada mereka semua agar turun ke bawah dan menemui masyarakat. Semua Bacaleg ditegaskan olehnya harus berjuang secara maksimal. Soal hasil dan siapa yang akan terpilih menjadi legislatif, sudah ada garis tangan masing-masing. Harapannya tentu semua Bacaleg bisa jadi.
“Kita memiliki tiga pekerjaan rumah sebagai target. Pertama, berusaha mengatasi kemiskinan di Kebumen. Kedua, mengatasi stunting, serta ketiga terus mengurangi jumlah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di daerah kita,” ujar politisi yang kini duduk di Komisi B DPRD Jateng itu.
Koresponden : Sofian Aniffudin