Kabupaten Cilacap – Sedekah bumi merupakan sebuah upacara adat di suatu daerah yang melambangkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan rezeki melalui bumi berupa segala bentuk hasil bumi kepada masyarakat setempat. Komandan Tempur Elektoral Bintang Dua Daerah Pemilihan (Dapil) 4 wilayah Kecamatan Cimanggu, Drs. H. Heroe Harjanto turut menghadiri Gelar Budaya Perayaan Sedekah Bumi di Dusun Cikadu, Desa Panimbang, Kecamatan Cimanggu, Sabtu (3/6/2023).
Menurut Heroe Harjanto, adat budaya nenek moyang perlu dilestarikan, karena merupakan simbol, serta seni budaya dari masyarakat setempat. “Indonesia kaya akan kultur budaya. Sudah sejak zaman nenek moyang kita, budaya daerah sudah ada di bumi pertiwi. Kita sebagai penerus bangsa, terutama para pemuda untuk terus selalu menjaga dan melestarikan budaya daerah kita,” ungkapnya.

Ditambahkannya, kegiatan sedekah bumi memiliki pesan-pesan moral kepada masyarakat, yaitu bersyukur. “Allah swt memberi rezeki kepada manusia, tujuannya untuk bersyukur. Maka, manusia diberi akal dan pikiran, untuk digunakan dengan baik. Jangan sampai manusia lupa akan siapa yang telah memberinya rezeki, siapa yang telah memberinya kehidupan. Maka, kita di sini adalah bentuk perwujudan rasa syukur kita kepada Allah swt atas segala rahmat dan rezeki dariNya,” imbuhnya.
Pelestarian nilai-nilai tradisi di tengah masyarakat modern saat ini adalah salah satu bentuk memupuk kesadaran dan pemahaman kehidupan dalam berbudaya, agar lebih bermakna dan sebagai bentuk penghargaan terhadap para leluhur yang telah mewariskan budaya yang sangat bermanfaat bagi masyarakat. Seperti contohnya, pagelaran seni kuda kepang yang ditampilkan dalam acara sedekah bumi do Desa Panimbang, Kecamatan Cimanggu ini.
Koresponden : Arsend